Keduannya saling membalas serangan demi serangan, terjadi beberapa ledakan di berbagai area.
Paul menjelaskan bahwa yang terlihat dilayar memang tampak mulus karena efek visual yang telah dikerjakan oleh tim produksi. Tetapi tidak dengan di belakang layar karena prosesnya cukup sulit.
Baca Juga: Diego Simeone Disuruh Memilih antara Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi, Berikut Jawabannya
Menurut Paul, memerankan dua karakter memerlukan pendalaman peran yang rumit karena tidak hanya karakter itu sendiri, tetapi bagaimana memerankannya itulah yang menjadi kunci.
"Untuk membedakan antara dua karakter sedemikian rupa, cukup sulit bagi saya karena yang satu berwarna ungu dan satunya lagi berwarna putih, jadi harus mendalami kedua karakter itu, ujar Paul dikutip PikiranRakyat-Majalengka.com dari Marvel.com.
Paul mengatakan, saat menjadi The Vision ingin berusaha akrab dengan peran itu namun pada saat yang sama juga mengintimidasi.
Syuting adegan pertarungan di udara dan adegan dimana kedua Vision membahas Kapal Theseus mengharuskan Paul Bettany mempelajari skrip untuk kedua karakter.
"Saya harus mempelajari sisi pertarungannya, antara Vision dan Vision putih, saya harus bertukar memerankan kedua karakter, hal tersebut sungguh membuat saya kebingungan," ujar Paul.
Paul merasa kebingungan dengan pergantian dialog dari kedua karakter tersebut karena tidak mengetahui pasti adegan dialog selanjunya seperti apa dikarenakan dihadapkan pada adegan besar bersama.