PR MAJALENGKA – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah bertemu dengan Pemerintah Kabupaten Sumedang dan PT. Pertamina Geothermal Energi (PGE) guna mematangkan rencana eksplorasi panas bumi pada Kamis, 4 Maret 2021.
Dikutip PikiranRakyat-Majalengka.com dari laman resmi Kementerian ESDM, pertemuan tersebut membahas mengenai pengeboran wilayah kerja panas bumi di Gunung Tampomas, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
Optimalisasi potensi panas bumi di lokasi tersebut dinilai layak memenuhi syarat untuk pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP).
Baca Juga: Satgas Mandago Raya Bersama 88 Antiteror Buru Kelompok MIT di Poso Sulawesi Tengah
Pembangunan PLTP Tampomas tersebut merupakan bagian dari percepatan pengembangan proyek Energi Baru Terbarukan (EBT) di Indonesia.
Pemilihan lokasi program eksplorasi panas bumi di wilayah Gunung Tampomas tersebut berdasarkan rangking yang telah ditetapkan oleh Badan Geologi dan surat permohonan Bapak Bupati Sumedang kepada Menteri ESDM.
Berdasarkan hasil studi Badan Geologi, wilayah Gunung Tampomas memiliki sumber daya panas bumi sebesar 100 Megawatt (MW) dengan rencana pengembangan sebesar 55 MW.
Baca Juga: Prediksi Man City vs Man Utd di Liga Inggris, Setan Merah Pincang Ditinggal De Gea
Pelaksanaan program wilayah kerja pertambangan (WKP) Tampomas sendiri akan dilakukan pada tahun 2021 dan 2022.