Lapas Gunung Sindur Potong 17 Hewan Kurban, Kalapas : Makna Berbagi Ikhlas dan Kesalehan Sosial

- 17 Juni 2024, 15:12 WIB
Pelaksanaan Shalat Idul Adha di Lapas Khusus Gunung Sindur
Pelaksanaan Shalat Idul Adha di Lapas Khusus Gunung Sindur /

BERITAMAJALENGKA - Perayaan Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah di Lapas Khusus Gunung Sindur digelar secara khusyuk, oleh petugas dan warga binaan pemasyarakatan (WBP) yang beragama islam, Senin 17 Juni 2024.

Pelaksanaan shalat Idul Adha dipusatkan di lapangan area Lapas Khusus Gunung Sindur.

Usai shalat Idul Adha, Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Khsusus Gunung Sindur Riko Stiven menyerahkan hewan kurban kepada panitia kurban di Lapas.

"Kami serahkan hewan kurban yang dititipkan ke Lapas Gunung Sindur ke panitia kurban, " jelas Kalapas Khusus Gunung Sindur, Riko Stiven, Senin 17 Juni 2024.

Baca Juga: Idul Adha 1445 H, Lapas Batam Sembelih 12 Ekor Hewan Kurban

Riko menambahkan, makna dari perayaan Idul Adha dan penyembelihan hewan kurban adalah ikhlas dan berbagi.

"Kami berharap dengan perayan Idul Adha ini, warga binaan pemasyarakatan (WBP) di Lapas Khusus Gunung Sindur senantiasa ikhlas dan selalu berbagai dalam keadaan apapun, " jelasnya.

Hewan kurban yang disembelih oleh panitia kurban di Lapas Gunung Sindur, diantaranya empat ekor sapi, dan 13 ekor kambing.

"Kami berharap bahwa kegiatan ini tidak hanya memperdalam makna ibadah Idul Adha bagi seluruh warga binaan dan petugas lapas, tetapi juga memberikan inspirasi bagi masyarakat luas untuk menjalankan ajaran agama dengan penuh keikhlasan dan pengabdian, " papar Kalapas.

Baca Juga: Lapas Banceuy Kurban 21 Hewan, Dibagiikan ke Napi dan Warga Sekitar

Halaman:

Editor: Arief Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah