Firman berharap mudik Idul Fitri 2022 tidak menimbulkan klaster baru Covid-19. Untuk itu, harus dilakukan dengan baik persiapannya. Para tenaga kesehatan dan satgas Covid-19 rencananya akan turut diterjunkan selama arus mudik dan balik.
"Supaya memastikan pelayanan mudik nanti tidak menimbulkan klaster baru, menambah angka positif Covid. Sasaran yang akan kita kerjakan, akan kita hadapi. Tentu kerjasama dengan semua pihak," tuturnya.
Baca Juga: Kemenag Gelar Rukyatul Hilal di 101 Titik, Berikut Ini Lokasi Disetiap Provinsi
Selain kesiapan jalur, lanjut Firman, Polri juga menyiapkan skema arus mudik beserta rekayasa lalu lintas. Saat ini persiapan masih terus dimatangkan, terutama di jalur rawan macet seperti Pelabuhan Merak.
"Manajemen ini harus kita siapkan sedemikian rupa, tentu saja sudah kita dengarkan kesiapan yang sempat dibahas tingkat polda, ini akan terus di matangkan hingga nanti menjelang pada saat sudah diberikan operasi ketupat," tukasnya.***