Titik Episentrum gempa terletak pada koordinat 8.95 Lintang Selatan (LS) dan 112.48 Bujur Timur (BT) pada jarak 90 KM dengan lokasi di laut selatan Jawa Timur.
Warga dihimbau untuk tetap tenang dan menghindari bangunan rusak agar tetap terjaga keselamatannya kemudian gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami.
Dampak dari Gempa bumi Malang yaitu memakan korban jiwa dan merusak pemukiman hingga fasilitas umum.
Baca Juga: Gempa Bumi Guncang Malang hingga Dirasakan Penggawa Persib Bandung di Sleman
Data Dampak sebagai berikut, 1 orang meninggal dunia, 1 orang luka-luka, 9 unit sekolah rusak, 3 unit Fasilitas kesehatan rusak, 136 unit rumah mengalami kerusakan ringan, 24 unit rumah mengalami kerusakan sedang, 13 unit rumah mengalami kerusakan berat, 14 unit rumah ibadah rusak, 3 Unit Fasilitas umum.
Namun dalam data yang diunggah masyarakat yang terkena gempa malang tidak ada yang mengungsi.
Dalam kejadian tersebut pemerintah memberikan empat upaya terhadap bencana yang telah terjadi di Malang, simak sebagai berikut.
Baca Juga: UPDATE Covid-19 Indonesia Terbaru Sabtu 10 April 2021, Pasien Meninggal Dunia di Bawah 100 Orang
Pertama Pemkab Malang menetapkan status tanggap darurat bencana gempa bumi.
Kedua BPBD mengirimkan TRC untuk melakukan asessment BPBD melakukan kordinasi lintas sektor.