Gejala pada bayi untuk yang terkena IMD tidak mudah dilihat, namun bisa diperhatikan oleh orangtua terkait kondisi anak seperti rewel, lesu, tidur sepanjang waktu, menolak menggunakan botol, menangis saat digendong dan tidak bisa ditenangkan saat menangis.
"Kemudian ubun-ubun yang menonjol (pada bayi), perubahan serta demam," katanya.
Atilla pun menjelaskan bahwa IMD dapat diobati namun meninggalkan jejak seperti kelumpuhan, tuli dan kerusakan otak.
Baca Juga: The Falcon and the Winter Soldier: Emily VanCamp Ungkap Hubungan Sharon Carter dan Steve Rogers
Cara Pencegahannya seperti apa?
Menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO) menjelaskan penanganan terbaik dari meningitis adalah vaksinasi, Vaksinasi diberikan kepada anak-anak dibawah usia 5 tahun dan kelompok usia remaja berusia 11 sampai 18 tahun, vaksinasi untuk mencegah IMD sudah ada di Indonesia.
"Mari kita melindungi orang-orang tersayang kita dengan vaksinasi. Buat Kamu yang ingin mendapatkan vaksinasi pencegahan IMD, Anda bisa konsul ke dokter," katanya.