BERITA MAJALENGKA – Bharada E beri kesaksian Ferdy Sambo dan istri yang diduga ribut di Magelang, hingga Putri Candrawathi (PC) menangis.
Hal itu sebagaimana diungkapkan oleh pengacara Bharada E, M Burhanuddin tentang kasus penembakan yang menewaskan Brigadir J.
Dirinya lanjut menjelaskan ketika pada saat peristiwa di Tempat Kejadian Perkara (TKP), tidak ada terjadi konflik sama sekali.
Dikutip dari Pikiran Rakyat peristiwa antara Brigadir J dan Putri Candrawathi maupun dengan Ferdy Sambo, tidak terdengar adanya sebuah keributan.
Akan tetapi, dugaan keributan antara Irjen Pol Ferdy Sambo dan sang istri dimulai sewaktu masih di Magelang, sebelum mereka hendak kembali ke Jakarta.
Baca Juga: Kylie Jenner Rayakan Ultah ke-25, Inilah Foto Masa Kecilnya yang Begitu Imut dan Menggemaskan
"Kalau di TKP sih sebenarnya nggak ada pertengkaran, mungkin yang di cerita itu dari Magelangnya ini mungkin ada masalah gitu", kata M Burhanuddin.
"Memang yang di statement pak Mahfud itu mengarahnya ke sana", ucapnya menambahkan.
Namun yang disayangkan, Bharada E tidak menjelaskan secara terperinci apa saja yang terjadi pada saat di Magelang.
Dia hanya menjelaskan bahwa tangis Putri Candrawathi pecah sewaktu di rumahnya di Magelang, Jawa Tengah.
"Bharada E tidak menyebut masalahnya, cuma katanya ibu Putri nangis-nangis di sini, di rumah di Magelang," lanjut M Burhanuddin.
"Dia tidak sampaikan secara detailnya, cuma gitu aja," ujarnya menambahkan.
Sebagai Pengacara, M Burhanuddin mengakui sudah menanyakan penyebab istri Ferdy Sambo itu sampai menangis di Magelang.
Tetapi, Bharada E tidak menyampaikan alasan lengkapnya dan mengakui tidak tahu apa penyebab Putri Candrawathi menangis.
"Sudah ditanyakan, dia nggak sampaikan, dia nggak tahu motifnya sampai nangis," tutur M Burhanuddin.
Selepas itu Ferdy Sambo dan istri beserta para ajudan kembali lagi ke Jakarta dan terjadilah peristiwa penembakan hingga menyebabkan tewasnya Brigadir J.
"Kemudian mereka pulang, saat di TKP ini, kalau kejadian yang diungkap, motif di TKP nggak ada sama sekali," ujar M Burhanuddin.
"Dia awal dari (Magelang) langsung ke TKP, (Pelecehan seksual) di TKP tidak ada," ucapnya menambahkan, bersumber dari akun TikTok @pelitatoday.com, Kamis, 11 Agustus 2022.***