BERITA MAJALENGKA - Kabar duka yang terjadi atas hilangnya Emmeril Kahn di sungai Aare, anak Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mendapat banyak perhatian dari berbagai kalangan termasuk ahli spiritual, Mbah Mijan.
Hingga saat ini, tim gabungan yang melakukan pencarian masih belum menemui titik terang keberadaan Emmeril Kahn.
Berbagai bentuk simpati dan dukungan ramai berdatangan di media sosial, bahkan banyak netizen yang menginginkan Mbah Mijan meramal nasib Emmeril Kahn.
Mbah Mijan sendiri enggan menuruti kemauan netizen lantaran pihak keluarga masih dalam keadaan berduka.
Menurutnya, hal terbaik saat ini yang bisa dilakukan adalah mendoakan pencarian Emmeril Kahn.
"HAMPIR 1 MINGGU ERIL BELUM DITEMUKAN, PERLU KITA DOAKAN BERSAMA,” tulisnya pada akun Instagram @Mbahmujan, sebagaimana dikutip BeritaMajalengka dari Kabar Besuki, Jum'at 3 Juni 2022.
Mbah Mijan bahkan mengungkapkan bahwa dia memilih diam, namun tetap peduli. Ia juga menilai bahwa melakukan ramal atau prediksi disaat seperti ini tidaklah etis. Apa lagi ada pihak keluarga Ridwan Kamil yang masih terpukul ditengah-tengah pencarian anak mereka, Eril.
Mbah Mijan pun memberi saran kepada Ridwan Kamil untuk membacakan Surat Yunus.
Baca Juga: Atalia Sudah Ikhlas, Izin Pulang Ke Indonesia Terlihat Dalam Postingan Instagram
“Mbah pribadi turut prihatin yang sedalam-dalamnya Kang, mohon maaf sekedar saran buat Kang @ridwankamil bacakan Al-Quran Surat Yunus 109 ayat penuh di area Eril terbawa arus,” tulisnya.
Tak hanya itu, Mbah Mijan juga menunjukkan simpatisannya dengan mengajak warganet untuk ikutan mengaji yang dikhususkan mendoakan Eril agar segera ditemukan.
Baca Juga: Pencaharian Eril Anak Ridwan Kamil Masih Terus Berlanjut, Segala Cara Dilakukan
“Malam ini Mbah akan bantu doa dan ngaji Yunus, bagi yang berkenan sebagai bentuk kepedulian, bisa ngaji bareng mbah jam 01.00 di rumah masing-masing,” tulisnya di akhir unggahan Instagramnya.
Artikel ini pernah tayang berjudul "Tak Mau Ramal Nasib Anak Ridwan Kamil, Mbah Mijan Pilih Berikan Support Doa dan Ajak Mengaji Surat Yunus".***(Roudoful Jannah/KabarBesuki)