Jelang Libur Isra Miraj, Kemenkes Imbau Masyarakat Kurangi Mobilitas Agar Terhindar dari Covid-19

9 Maret 2021, 19:00 WIB
Juru bicara Vaksinasi Covid 19 Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi imbau masyarakat waspada Covid-19 jelang Isra Miraj.. /Twitter.com/@BNPB_Indonesia

PR MAJALENGKA - Hari libur peringatan Isra Miraj akan jatuh pada Kamis, 11 Maret 2021 mendatang.

Menyikapi hari libur peringatan Isra Miraj tersebut, pemerintah melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengimbau masyarakat agar mengurangi mobilitas yang dianggap tidak diperlukan.

Hal tersebut guna meminimalisir adanya kasus akibat terpaparnya virus Corona di tengah masa pandemi Covid-19.

Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta 9 Maret 2021: Andin Tanyakan Soal Nindi ke Elsa

"Pada Kamis (11 Maret 2021) itu adalah libur dalam rangka Isra Miraj. Dengan adanya tambahan kasus varian B117, masyarakat semakin waspada,” kata Juru Bicara vaksinasi Covid-19 Kemenkes Siti Nadia Tarmizi, Senin, 8 Maret 2021, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Majalengka.com dari PMJ News.

Siti Nadia Tarmizi juga mengingatkan agar masyarakat tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan dan sebisa mungkin untuk menghindari keramaian.

Di saat yang sama, Siti Nadia Tarmizi meminta masyarakat untuk tidak khawatir dengan ditemukannya varian baru virus Corona B117 yang menjadi perbincangan panas belakangan ini.

Baca Juga: Cita Citata Diduga Ikut Menikmati Korupsi Dana Bansos Covid-19, Nilainya Capai Rp150 Juta

Menurutnya, meskipun penularan virus Corona B117 diketahui lebih cepat ketimbang pendahulunya, tetapi belum ada penelitian yang membuktikan bahwa virus tersebut lebih mematikan dari SARS-CoV-2.

Siti Nadia Tarmizi juga menekankan agar masyarakat terhindar dari varian virus Covid-19 dengan upaya pencegahan yang selama ini sudah dilakukan melalui penegakan 3M.

Dia menegaskan bahwa vaksin Covid-19 yang tengah diberikan kepada masyarakat oleh pemerintah Indonesia masih efektif dalam menghadapi mutasi virus tersebut.

Baca Juga: Banyak Ditanya Soal Hubungan Baru Kaesang, Mbah Mijan: Aman, Mas Kaesang Gak Dipelet

"Sampai saat ini vaksin yang digunakan dalam upaya kita melakukan penanggulangan pandemi masih sangat efektif dan tentunya tidak akan terpengaruh dengan adanya mutasi virus Covid-19 atau B117 ini," katanya.

Diberitakan sebelumnya, terdapat empat tambahan kasus baru atas pasien Covid-19 yang ditemukan akibat terpapar virus varian B117 dari Inggris.

Pengumuman penambahan kasus tersebut disampaikan langsung oleh Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin.

Baca Juga: Poster The Falcon and the Winter Soldier Kembali Dirilis Marvel, Perlihatkan 4 Karakter

Masing-masing kasus tersebut disebut merupakan pasien dari empat provinsi berbeda, yakni Sumatra Selatan, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, serta di Sumatra Utara.

Dengan demikian, total kasus yang terkonfirmasi positif B117 di tanah air menjadi enam orang.***

Editor: Irwan Suherman

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler