PR MAJALENGKA – Helena Lim belakangan ini tengah menjadi perbincangan publik.
Psalnya, Helena Lim yang dijuluki Crazy Rich dari Jakarta itu kepergok mendapat suntikan vaksin Corona beberapa hari lalu.
Helena Lim melalui Instagram pribadinya mengunggah selembar kertas yang menunjukan bahwa, dirinya sedang mengantre untuk mendapat suntikan vaksin Corona.
Baca Juga: Usai Drama Korea True Beauty Tamat, Hwang In Yeop Tulis Pesan Haru untuk Penggemar
Crazy Rich dari Jakarta ini mendapat suntikan vaksin Corona di Puskesmas Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Dikutip Pikiranrakyat-Majalengka.com dari PMJ News, pihak Kepolisian akan melakukan pemeriksaan kepada pihak Puskesmas Kebon Jeruk dan pemilik apotek, dan Helena Lim terkait vaksinasi Corona yang dijalaninya.
"Kita akan melakukan klarifikasi. Namun yang pertama kami lakukan klarifikasi. Yang pertama yakni pihak Puskesmas terlebih dahulu dan kemudian kepada pemilik apotek dulu," ungkap Kasat Reskrim Polres Jakarta Barat AKBP Teuku Arsya kepada wartawan, Rabu, 10 Februari 2021.
Baca Juga: Geram dengan Promosi Nikah Muda, Menteri Bintang: Pernikahan di Indonesia Diatur Undang-Undang
Arsya menyebut bahwa, pihak Puskesmas Kebon Jeruk dan Helena bersama pemilik apotek yang merupakan rekan usaha Helena akan diperiksa pada Senin, 15 Februari 2021 mendatang.
Asrya mengatakan bahwa pihaknya saat ini menduga bahwa Helena bukanlah tenaga medis.
"Saat ini kita duga (Helena Lim) bukan nakes ya. Makanya mau kita pastikan mau kita dalami dan klarifikasi (periksa) dulu ya," ujar Arsya menerangkan.
Baca Juga: Link Live Streaming dan Formasi Swansea vs Man City: De Bruyne Absen, Guardiola Putar Otak
Sementara itu, dikonfirmasi di tempat terpisah, Pemerintah Kota Jakarta Barat, turut angkat bicara terkait kasus selebgram Helena Lim yang mendapatkan vaksinasi Covid-19.
Wakil Wali Kota Jakarta Barat Yani Wahyu Purwoko menegaskan Helena Lim membawa surat keterangan sebagai tenaga medis pada saat divaksinasi.
Nama Helena Lim ramai diperbincangkan masyarakat belakangan ini karena dirinya mendapat akses untuk disuntik vaksin Corona.***