Wajib Hindari 10 Cara Mengisi Baterai Ponsel yang Salah, Salah Satunya Gak Melepas Casing Handphone!

- 14 Desember 2020, 16:00 WIB
Ilustrasi ponsel sedang mengisi daya.
Ilustrasi ponsel sedang mengisi daya. /pixabay.com/stokpic

PR MAJALENGKA – Ponsel merupakan salah satu barang berharga di zaman sekarang.

Sebagian orang akan gelisah jika tidak membawa ponsel atau ponsel dalam keadaan mati.

Jika ponsel mati, biasanya kita mencari tempat untuk mengisi baterai.

Baca Juga: Pemprov Jawa Barat Buka Lowongan Kerja 'Jabar Digital Service', Pendaftaran Sampai 17 Desember 2020

Terdapat beberapa cara mengisi baterai atau memperlakukan charger dengan cara tidak tepat.

Dilansir Majalengka.pikiran-rakyat.com dari brightside.me, berikut beberapa kesalahan dalam mengisi baterai.

1. Mengisi Baterai Hingga 100 Persen

Baca Juga: Di Balik Jeruji Besi, Vanessa Angel Sampaikan Pesan Haru hingga Ingin Belikan Kacamata untuk Ayahnya

Jika kamu mengisi daya baterai ponsel hingga 100 persen setiap hari, itu dapat mempersingkat masa pakai baterai.

Hal ini karena setiap baterai memiliki penampung daya yang beragam.

Jika kamu mengisi daya hingga 100 persen, baterai akan menolak daya yang masuk secara terus-menerus.

Baca Juga: Di Balik Jeruji Besi, Vanessa Angel Sampaikan Pesan Haru hingga Ingin Belikan Kacamata untuk Ayahnya

Hal tersebut dapat merusak baterai.

Sebaiknya gunakan cara tersebut setidaknya sebulan sekali, cobalah mengisi daya baterai tidak sampai 100 persen.

2. Meninggalkan Charger di Stop Kontak

Baca Juga: 7 Tanda Tubuh Kamu Dalam Masalah, Salah Satunya Jari Kaki Kedua Lebih Panjang dari Jari Lainnya

Charger terus menarik daya saat berada di stop kontak, meskipun ponsel tidak sedang mengisi daya.

Hal ini akan meningkatkan tagihan listrik kamu.

Selain itu, charger yang ditancapkan akan meningkatkan resiko panas hingga bisa menyebabkan kebakaran.

Jika kamu tidak menggunakannya, selalu cabut charger dari stop kontak.

Baca Juga: Tanggapan Presien Soal 6 Laskar Khusus Tewas dan Kejadian di Sigi, Jokowi: Aparat Tidak Boleh Mundur

3. Membiarkan Baterai Mati Sepenuhnya Sebelum Diisi

Tidak baik membiarkan baterai habis hingga 0 persen.

Jika kamu membiarkan baterai sangat kosong, dapat memperpendek umur baterai.

Baca Juga: Update Hasil Hitung Suara Sementara Pilkada 2020 di Jawa Barat, Sukabumi Sudah 100 Persen TPS Masuk

4. Mengisi Baterai Ponsel Semalaman

Jika kamu membiarkan ponsel diisi sepanjang malam, kamu akan membuang listrik.

Hal itu juga yang membuat siklus pengisian baterai menjadi rusak.

Selain itu, terlalu lama meninggalkan ponsel sambil diisi baterai akan menyebabkan panas.

Baca Juga: Pemprov Jabar Didorong untuk Memprioritaskan Masalah Pangan Pasca Pandemi Covid-19

5. Menggunakan Ponsel Sambil di Charge

Kamu tidak boleh terus-menerus menguras baterai ponsel bersamaan dengan mengisinya.

Hal ini menyebabkan baterai mengalami tekanan berlebihan.

Semisal ada seseorang yang menelepon, kamu dapat mencabut ponsel dari charger dan kemudian mengisi baterai kembali saat menelpon telah selesai.

Baca Juga: Catat Rekor Harian Covid-19 Terbanyak Hingga Tembus Seribu Kasus, Korea Selatan Beli Jutaan Vaksin

6. Mengisi Baterai Ponsel Sebelum di Bawah 20 Persen

Mengisi baterai terus-menerus jelas salah, karena ini bisa menjadi cara untuk membuat baterai bertahan kurang dari yang seharusnya.

Cara terbaik untuk menggunakan baterai yakni ketika baterai berada di bawah 20 persen.

Baca Juga: BLT UMKM Rp2,4 Juta Cair Desember 2020, Berikut Langkah-langkah Mengecek Lewat Eform BRI

7. Tidak Melepas Casing saat Mengisi Baterai

Salah satu musuh utama baterai yakin dengan mengisi daya ponsel tetapi casing masih terpasang.

Jika kamu melakukan itu, panas yang berada dalam ponsel tidak bisa keluar.

Panas tersebut akan beralih ke baterai dan komponen internal lainnya.

Baca Juga: Update Covid-19 Senin 14 Desember 2020, Sempat Melonjak, Kini Pasien Aktif di Majalengka Menurun

8. Menggunakan Charger Tak Original

Setiap ponsel memiliki charger yang kompatibel dan tidak boleh diganti dengan merek lain.

Jika kamu tidak menggunakan pengisi baterai yang tepat, daya yang dihasilkan bisa menjadi terlalu sedikit atau terlalu besar.

Hal ini dapat menyebabkan panas berlebih atau pengisian yang sangat lambat.

Baca Juga: Arsenal vs Burnley: Cekikan Granit Xhaka Membuat The Gunners Terpuruk

Charger terbaik untuk ponsel yakni yang diterima saat membelinya.

Tetapi akhir-akhir ini Apple tidak mengisi charger di ponsel iPhone 12 series.

Jika kamu berencana membeli atau salah satu penggunanya, kamu dapat membelinya di toko resmi Apple.

Baca Juga: Vaksinasi Mandiri Ditargetkan untuk 75 Juta Orang, Bio Farma Menyanggah Telah Buka Pre-Order Vaksin

9. Menggunakan Aplikasi Baterai Tidak Dikenal

Aplikasi gratis ini dapat membantu melacak kinerja baterai, tetapi hati-hati ketika menggunakannya.

Aplikasi yang dikembangkan oleh pihak ketiga dapat membuat baterai tertekan dan memunculkan iklan yang dapat membuat baterai ponsel menjadi panas.

Kamu harus mengunduh aplikasi hanya dari sumber terpercaya.

Baca Juga: Serahkan Maskara Untuk Desa Berstatus Mandiri di Kabupaten Garut, Wagub Jabar: Bisa Memicu Desa Lain

10. Mengisi Baterai di Laptop

Laptop seringkali digunakan untuk mengisi daya ponsel, tetapi membutuhkan waktu lebih lama daripada menggunakan charger dan stop kontak.

Hal tersebut karena daya yang dihasilkan lebih sedikit dibanding ketika memakai stop kontak.***

Editor: Asytari Fauziah

Sumber: Bright Side


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah