Kamu Suka ‘Ghosting’ Gebetan atau Pacar? Berikut 4 Dampaknya, Hati-Hati Loh!

- 24 Februari 2021, 09:00 WIB
ilustrasi ghosting.
ilustrasi ghosting. /Pexels.com/Vera Arsic

Rasanya seperti kamu merasa ‘disingkirkan’ atau dibuang dan itu jelas akan sangat menyakitkan pada seseorang yang mengalaminya,” ucap Durvasula.

Baca Juga: Ini Manfaat yang Dirsakan oleh Tubuh Jika Berhenti Mengonsumsi Daging Merah

  1. Ghosting dapat memicu perasaan yang bersifat negatif

Kita semua punya kerentanan atau keraguan untuk menjadi ghoster dan hal itu memunculkan rasa tidak nyaman,” ucap Postl.

Contoh, jika seseorang yang berkencan dengan kamu tiba-tiba menghilang, dan kamu tiba-tiba mengeluarkan asumsi bahwa kamu merasa tidak baik untuk dia dan merasa dia menghilang karena kamu belum cukup mampu untuk menjadi lebih baik baginya.

Baca Juga: Ini Tips untuk Behenti Menyalahkan Diri Sendiri agar Pikiran Tenang

Padahal jika ditelusuri ada beragam alasan seseorang tiba-tiba orang berhenti untuk berkencan, tetap jika kamu seorang ghoster maka kamu tidak akan tahu mana alasan yang sebenarnya karena sifat ghoster yang memberikan perasaan negatif ke kamu dan bahkan kamu cenderung akan menyalahkan diri sendiri.

  1. Merasa terhalang secara emosional

Orang yang sudah punya kebiasaan mengghosting akan terhalang secara emosional. Mereka akan terperangkap dalam hubungan yang tidak dewasa

Bahkan orang itu akan sulit langgeng  dengan pasangannya kelak di masa depan.

Baca Juga: Masjid Istiqlal Jadi Tempat Vaksinasi Covid-19 Massal, Nasaruddin Umar: Bahagia dan Bangga

  1. Berkurangnya rasa empati dan pengertian

Ketika kamu mengghosting seseorang maka anda bisa jadi akan kurang peduli atau pengertian tehadap orang tersebut.

Halaman:

Editor: Ghassan Faikar Dedi

Sumber: The Healthy


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah