PR MAJALENGKA - Freezer jelas memiliki beragam kegunaan, salah satunya untuk menyimpan bahan-bahan makanan agar menghambat terjadinya pembusukan pada makanan.
Tapi, apakah semua bahan makanan bisa disimpan di dalam freezer?
Tentu tidak, bahkan ada bahan yang tadinya higienis bisa menjadi terkontaminasi dan menjadi tidak bersih jika disimpan secara sembarangan di freezer.
Dikutip dari PikiranRakyat-Majalengka.com dari rd.com, pada masa pandemi Covid-19 seperti sekarang, orang-orang lebih selektif dalam berbelanja dan membeli banyak bahan makanan sekaligus agar tidak kerepotan.
Namun, kecenderungan membeli banyak bahan membuat orang jadi serampangan dalam menyimpan bahan makanan.
Tidak semua bahan makanan dapat dibekukan, bahkan pada beberapa kasus bahan makanan justru rusak ketika dibekukan.
Baca Juga: Link Live Streaming dan Line up Southampton vs Chelsea di Liga Inggris, Tren Buruk Soton Berlanjut?
Berikut tujuh bahan makanan yang sebaiknya kamu tidak simpan di dalam freezer:
- Susu
Susu adalah bahan yang cukup berisiko. Susu yang disimpan ke dalam freezer akan membuat beberapa bagian menjadi terpisah.
Jika bagian berair pada susu makin dicairkan, maka kandungan lemaknya akan meningkat. Tentu ini akan menjadi tidak sehat untuk dikonsumsi.
Baca Juga: Prediksi Aston Villa vs Leicester di Liga Inggris: Jack Grealish akan Sambut The Foxes
- Kentang
Kandungan air pada kentang cukup tinggi, jika disimpan di dalam freezer, tekstur kentang akan berubah menjadi lembek dan lembut.
Tips yang bisa kamu lakukan jika tetap ingin menyimpannya di dalam freezer, cukup dengan memasak kentang terlebih dahulu.
Jika sudah disimpan dalam keadaan sudah dimasak, maka teksturnya tidak akan lembek.
Baca Juga: 7 Bahan Makanan ini Jangan DIsimpan di Dapur, Salah Satunya PIsang!
- Makanan yang Digoreng
Jika kamu memakan gorengan misalnya atau makanan apapun yang mengalami proses penggorengan, dan simpan di freezer maka dipastikan kerenyahannya akan hilang.
Tentu siapapun tidak akan suka memakan gorengan bertekstur lembut dan juga lembek.
- Telur
Baca Juga: Jepang Akan Menunjuk ‘Menteri Kesepian’ untuk Membantu Mengurangi Angka Kematian Selama Pandemi
Telur yang dimaksud disini adalah telur yang masih berada dalam cangkang. Kandungan air di dalam telur akan mengembang yang berefek pada retaknya bagian kulit terluar dari telur dan rentan akan bakteri.
Tips yang kamu dapat lakukan jika ingin menyimpan telur di dalam freezer adalah keluarkan telur terlebih dahulu lalu kocok hingga kuning dan putih telur menyatu daan simpan di dalam wadah yang kedap udara dan jika perlu sertakan label.
- Sayuran dan Buah-buahan Mentah
Jika kadar konsentrasi air dalam buah dan sayur tinggi, contohnya seperti seledri, ketimun, salad sayuran, dan semangka dsb, tidak akan bertahan dalam freezer.
Baca Juga: Kalina Batal Nikah, Deddy Corbuzier Pilih 'Reunian' dengan Agnez Mo Bahas Masa Lalu
Hal ini disebabkan air di dalamnya akan cepat membentuk kristal es. Tentu kamu sudah tahu kelanjutannya jika kamu mencairkannya, sayuran dan buahnya tentu akan menjadi lembek dan tidak dapat dikonsumsi lagi.
- Yogurt
Jika ditinjau dari sisi kesehatan, sebenarnya tidak ada salahnya memasukkan yogurt ke dalam freezer selama kemasan belum kadaluarsa.
Namun hal buruknya akan muncul jika yogurt tersebut dicairkan. Pada bagian teksturnya, kekenyalannya akan hilang dan tentu sudah tidak baik untuk dinikmati.
Baca Juga: Ayah yang Cabuli 5 Anak Kandung di Medan Terancam Hukuman Kebiri atau 20 Tahun Penjara
- Pasta
Tidak akan masalah kesehatan yang timbul jika memakan pasta yang dicairkan, namun mungkin hanya dengan melihatnya saja kamu tidak akan berminat untuk memakannya.
Kecenderungannya tekstur pada pasta akan menjadi lembek saat anda mengeluarkannya dari freezer atau kulkas.***