BERITA MAJALENGKA – 10 Muharram merupakan salah satu hari yang dianggap mulia oleh orang-orang muslim.
Orang muslim menyebut hari pada tanggal 10 Muharram yakni ‘Hari Asyura’. Hari yang jatuh pada hari ke sepuluh pada bulan Muharram.
Hal yang dipercaya oleh umat muslim pada hari asyura ini terdapat banyak pahala yang didapat ketika melakukan beberapa amalan.
Baca Juga: Profil Singkat dan Biodata Nathalie Holscher, Artis Cantik yang Menikah dengan Komedian Sule
Dikutip BeirtaMajalengka dari Deskjabar pada Kamis, 21 Juli 2022, “Salah satunya, Rasululloh SAW bersabda: Puasa yang paling utama setelah Ramadhan adalah puasa di bulan Muharram.” (Sahih Muslim)
Berdasarkan hadits diatas, Rosul menjelaskan bahwa puasa muharram menjadi puasa yang paling utama setelah puasa Ramadhan. Muharram juga memiliki keutamaan yang ada pada hari asyura.
Adapun 10 keutamaan pada hari asyura tersebut dijelaskan sebagai berikut :
Baca Juga: Rajin Berdoa Meski Belum Tentu Diijabah Allah, Ini yang Akan Didapat Menurut Ustadz Adi Hidayat
1. Nabi Musa dan kaumnya diselamatkan pada 10 Muharram
Pada hari ini, Nabi Musa dan Bani Israel diselamatkan dari Firaun dan tentara pengejarnya.
“Kemudian kami ilhamkan kepada Musa, ‘Tembakan denga tongkatmu laut’, dan laut itu terbelah, dan masing-masing bagian seperti gunung yang menjulang tinggi….” (QS. Ash-Shu’arah:63-68)
2. Nabi akan berpuasa pada hari 10 Muharram, bahkan sebelum kenabian
Dijelaskan dalam sebuah hadits Muwatta Ima Malik RA., disebutkan bahwa di zaman jahiliyah, orang-orang musyrik Mekah akan berpuasa pada 10 Muharram. Mungkin karena tradisi Nabi Ibrahim AS.
3. Asyura ada di bulan suci
Dijelaskan dalam Al-Qur’an, terdapat empat bulan suci:
“Sesungguhnya bilangan bulan di sisi Allah adalah dua belas bulan dalam catatan Allah sejak hari Dia menciptakan langit dan bumi; di antaranya, empat yang suci..” (QS At-Taubah, Ayat 36)
4. Bahtera Nabi Nuh mendarat di Gunung Judi
Diriwayatkan dalam sebuah riwayat Imam Ahmad (semoga Alloh merahmatinya), pada hari ini (hari asyura) Bahtera Nuh AS. Mendarat di Gunung Judi. (Tafsir Ibnu Katsir)
5. Nabi menganjurkan orang-orang beriman untuk berpuasa dihari asyura
Ibn ‘Abbas (Semoga Alloh meridloi mereka berdua) berkata,
6. Hukumnya wajib
Pada tanggal 10 muharram yang disebut hari asyura, seluruh umat Islam diwajibkan berpuasa, sebelum kewajiban itu dibatalkan oleh puasa Ramadhan.
Diriwayatkan oleh Aisyah RA.:
“Rasulullah memerintahkan (umat Muslim) untuk berpuasa pada hari asyura, dan ketika puasa di bulan Ramadhan disyariatkan, menjadi opsional bagi seseorang untuk berpuasa pada hari itu (asyura) atau tidak.” (Sahih Al Bukhari)
7. Nabi memprioritaskannya
Ibn 'Abbas (semoga Allah meridhoi mereka berdua) berkata:
“Saya tidak pernah melihat Rasulullah (damai dan berkah Allah besertanya) begitu bersemangat untuk berpuasa setiap hari dan mengutamakannya selain hari ini, hari asyura ', dan bulan ini, yang berarti Ramadhan." (Sahih Al Bukhari)
8. Puasa hari asyura adalah puasa terbaik setelah Ramadhan.
“Rasulullah SAW bersabda: Puasa yang paling utama setelah Ramadhan adalah puasa di bulan Muharram.” (Sahih Muslim)
9. Dermawan kepada keluarga
Rosululloh berkata:
Barang siapa yang dermawan menafkahkan keluarganya di hari asyura, Allah akan bermurah hati padanya sepanjang tahun.” (Al-Bayhaqi, Shu'ab al-Iman)
10. Sarana penghapus dosa
Rosululloh bersabda:
“Puasa 'Arafah saya harap Allah akan menebus dengannya untuk tahun sebelumnya dan setahun setelahnya, dan puasa hari asyura saya berharap Allah akan menebus dengannya untuk tahun yang datang sebelumnya." (Sahih Muslim).
Demikian adalah 10 keutamaan pada hari asyura atau biasa disebut dengan 10 muharram.***