Donor Plasma Darah Masih Rendah, Ridwan Kamil Minta Pejabat Penyintas Jadi Pendonor

- 23 Januari 2021, 14:26 WIB
Donor plasma darah
Donor plasma darah /kilikdokter.com

PR MAJALENGKA – Donor plasma darah dari para penyintas Covid-19 saat ini menjadi alternatif untuk menangani virus Covid-19.

Namun, para pendonor plasma darah dari penyintas Covid-19 saat ini masih rendah dari jumlah yang dibutuhkan.

Dikutip Majalengka.Pikiran-rakyat.com dari Jabarprov.go.id, Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil mendorong para kepala daerah dan pejabat publik penyintas Covid-19 mendonorkan plasma darahnya untuk pasien positif yang masih dirawat di rumah sakit. 

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta Malam Ini: Selamatkan Andin, Aldebaran Terluka

PMI mencatat jumlah calon pendonor plasma darah hanya 5-10 persen dari total jumlah pasien yang sembuh secara nasional. 

Rendahnya pendonor plasma darah dari penyintas Covid-19 ini membuat Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin mencanangkan Gerakan Nasional Pendonor Plasma Kovalesen secara daring bersama Palang Merah Indonesia (PMI) dan rumah sakit seluruh Indonesia.

“Ada gerakan donor plasma konvalesen. Saya imbau kepada ribuan orang yang sembuh di Jabar, kami dengan sangat memohon menyumbangkan plasma darahnya untuk digunakan bagi penyembuhan pasien yang masih berjuang karena Covid-19,” ujar Ridwan Kamil.

Baca Juga: Urieui Iyagi, Lagu Berbahasa Korea di Album Baru Milik Noah Resmi Dirilis

Ia berharap bahwa kampanye donor plasma konvalesen ini bisa berhasil di Jabar.

Halaman:

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: Pemprov Jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah