BERITA MAJELNGKA – Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNGA) mendukung pemikiran ulang terhadap status keanggotaan Palestina di PBB, dengan mengakui negara tersebut telah memenuhi syarat untuk bergabung.
Pada Jumat, 10 Mei 2024, dilakukan pemungutan suara oleh 193 anggota UNGA yang merupakan survei global dukungan untuk Palestina menjadi anggota penuh PBB.
Hal ini merupakan sebuah langkah yang secara efektif akan mengakui negara Palestina, setelah Amerika Serikat memveto di Dewan Keamanan (DK) PBB bulan lalu.
Resolusi tersebut mendapat dukungan dari 143 negara, sementara sembilan negara termasuk di dalamnya Amerika Serikat dan Israel menolaknya. Sedangkan 25 lainnya memilih untuk tidak memberikan suara.
Baca Juga: Tidak Terima 143 Negara Dukung Palestina, Dubes Israel Penjajah Protes Hingga Robek Piagam PBB
Adapun 143 negara yang mendukung Palestina, beberapa di antaranya merupakan sekutu AS dan Israel penjajah.
Berikut daftar 143 negara yang dukung Palestina jadi anggota penuh PBB
1. Aljazair
2. Andorra
3. Angola
4. Antigua-Barbuda
5. Arab Saudi
6. Armenia
7. Australia (Sekutu Israel Penjajah)
8. Azerbaijan
9. Bahama
10. Bahrain
11. Bangladesh
12. Barbados
13. Belarus
14. Belgia (Sekutu AS)
15. Belize
16. Benin
17. Bhutan
18. Bolivia
19. Bosnia dan Herzegovina
20. Botswana
21. Brasil
22. Brunei
23. Burkina Faso
24. Burundi
25. Cabo Verde
26. Republik Afrika Tengah
27. Chad
28. Chili
29. China
30. Kolombia
31. Komoro
32. Kosta rika
33. Pantai Gading
34. Kuba
35. Siprus
36. Republik Rakyat Demokratik Korea
37. Denmark (Sekutu AS)
38. Djibouti
39. Dominika
40. Mesir
41. El Salvador
42. Eritrea
43. Estonia (Sekutu AS)
44. Ethiopia
45. Filipina
46. Gabon
47. Gambia
48. Ghana
49. Grenada
50. Guatemala
Baca Juga: Nonton Layangan Putus The Movie Dimana? Cek Link Nonton dan Download di Sini
51. Guinea
52. Guinea-Bissau
53. Guinea Khatulistiwa
54. Guyana
55. Haiti
56. Honduras
57. Islandia (Sekutu AS)
58. India
59. Indonesia
60. Iran
61. Irak
62. Irlandia
63. Jamaika
64. Jepang
65. Kamboja
66. Kazakhstan
67. Kenya
68. Kuwait
69. Kirgistan
70. Laos
71. Lebanon
72. Lesotho
73. Libya
74. Liechtenstein
75. Luksemburg (Sekutu AS)
76. Madagaskar
77. Malaysia
78. Maladewa
79. Mali
80. Malta
81. Mauritania
82. Mauritius
83. Meksiko
84. Mongolia
85. Montenegro (Sekutu AS)
86. Maroko
87. Mozambik
88. Myanmar
89. Namibia
90. Nepal
91. Nikaragua
92. Niger
93. Nigeria
94. Norwegia (Sekutu AS)
95. Oman
96. Pakistan
97. Panama
98. Peru
99. Polandia (Sekutu AS)
100. Portugal (Sekutu AS)
101. Prancis (Sekutu AS dan Israel Penjajah)
102. Qatar
103. Republik Dominika
104. Republik Korea
105. Republik Persatuan Tanzania
106. Rusia
107. Rwanda
108. Saint Kitts dan Nevis
109. Saint Lucia
110. Saint Vincent dan Grenadines
111. San Marino
112. Selandia baru (Sekutu Israel Penjajah)
113. Senegal
114. Serbia
115. Seychelles
116. Sierra Leone
117. Singapura
118. Slovakia (Sekutu AS)
119. Slovenia (Sekutu AS)
120. Somalla
121. Afrika Selatan
122. Spanyol (Sekutu AS)
123. Sri Lanka
124. Sudan
125. Suriname
126. Suriah
127. Tajikistan
128. Thailand
129. Timor Leste
130. Trinidad dan Tobago
131. Tunisia
132. Turkmenistan
133. Turki (Sekutu AS)
134. Uganda
135. Uni Emirat Arab
136. Uruguay
137. Uzbekistan
138. Vietnam
139. Yaman
140. Yordania
141. Yunani (Sekutu AS)
142. Zambia
143. Zimbabwe
Sementara itu, sembilan negara yang menentang resolusi UNGA antara lain Argentina, Republik Ceko, Hongaria, Israel, Mikronesia, Amerika Serikat, Papa Nugini, Nauru, dan Palau.
Sedangkan 25 negara lainnya yang tidak memberi suara di antaranya, Albania, Austria, Bulgaria, Kanada, Kroasia, Fiji, Finlandia, Georgia, Jerman, Italia, Latvia, Lituania, Malawi, Kepulauan Marshall, Monako, Belanda, Makedonia Utara, Paraguay, Republik Moldova, Rumania, Swedia, Swiss, Ukraina, Inggris, dan Vanuatu.***