Menteri BUMN Erick Tohir Penasaran Dengan Film KKN di Desa Penari, Langsung Datangi Kepala Desa

- 18 Mei 2022, 20:05 WIB
Menteri BUMN Erick Tohir Penasaran Dengan Film KKN di Desa Penari, Langsung Datangi Kepala Desa
Menteri BUMN Erick Tohir Penasaran Dengan Film KKN di Desa Penari, Langsung Datangi Kepala Desa /Instagram/@erickthohir

Sudirman menegaskan bahwa kisah KKN di Desa Penari adalah nyata. Namun berbeda dengan cerita yang beredar, menurut Sudirman kisah tersebut terjadi di tahun 2008, bukan di tahun 2009.

"Iya ini nyata dan program KKN itu dilaksanakan di tahun 2008 yang diikuti oleh enam mahasiswa dari Surabaya," ucap Sudirman sebagaimana dikutip dari laman instagram Erick Thohir.

Demikian pula dengan kampus asal mahasiswa yang melakukan KKN di Desa Penari. Bukan berasal dari Jember, namun dari salah satu kampus di Surabaya. Dari enam mahasiswa yang melakukan KKN di Desa Penari, ada dua mahasiswa yang menjalin asmara.

“ada enam mahasiswa dari Surabaya, dalam studinya, ada dua mahasiswa yang menjalin asmara, dan keduanya berjalan keluar dari situs” lanjut Sudirman.

Baca Juga: Akan Tayang Film KKN di Desa Penari Extended, Simak Jadwal Tayangnya

Nama Desa asli yang dijadikan lokasi adalah Desa Rowo Banyu. Namun kedua mahasiswa tersebut berjalan ke sisi utara desa Rowo Bayu. Dalam perjalanannya tersebut, mereka bertemu dengan seseorang yang memberikan makanan.

Dua mahasiswa tersebut menyantap makanan yang disajikan. Menjelang sore mereka berdua pamit. Sebelum pamit, orang tersebut memberikan bingkisan yang dibungkus di dalam koran.

Dua mahasiswa tersebut menerima bingkisan berbungkus koran itu dan kembali ke Desa Rowo Bayu.

Sesampainya disana, dua mahasiswa tersebut menceritakan bahwa mereka baru saja mengunjungi desa yang letaknya diatas Rowo Bayu namanya Desa Penari. Teman-teman lain tak percaya dan menyatakan tidak mungkin ada desa diatas sana.

Untuk membuktikan keberadaan Desa Penari, kedua mahasiswa tersebut membuka bingkisan yang ia terima. Aneh, karena bungku koran tersebut berubah menjadi bungkus daun talas.
Semakin penasaran, bingkisan tersebut dibuka. Mereka semakin terkejut karena dalam bingkisan tersebut ada kepala kera yang baru saja dipotong.

Halaman:

Editor: Zalfah Alin Syarif

Sumber: utara times


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x