Monyet di Pura Uluwatu Bali Dapat Melakukan Transaksi Khusus Kepada Turis yang Datang

- 16 Januari 2021, 19:00 WIB
Monyet di Pura Uluwatu, Bali.
Monyet di Pura Uluwatu, Bali. /Pixabay. / @kjbennett2017.

PR MAJALENGKA - Ada kisah menarik yang datang dari salah satu turis dengan monyet yang tinggal di Bali.

Monyet-monyet yang tinggal di Pura Uluwatu di Indonesia dengan sengaja mencuri barang dari turis dan menggunakannya sebagai alat tawar untuk mendapatkan makanan.

Perilaku yang belum pernah terjadi sebelumnya diamati oleh para peneliti dari University of Lethbridge di Kanada.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta Malam ini Sabtu 16 Januari: Sanggupkah Aldebaran Berkata Jujur Kepada Andin?

Mereka juga memperhatikan bahwa primata yang lebih tua ternyata lebih berpengalaman menargetkan barang-barang bernilai tinggi.

Seperti telepon atau barang lainya dan menuntut lebih banyak makanan untuk mengembalikan rampasan mereka.

Dikutip Majalengka.pikiran-rakyat.com dari dailymail.co.uk, perilaku ini tentu mengundang peneliti untuk melakukan observasi lebih lanjut mengenai monyet di Bali.

Baca Juga: Calon Penerima Vaksinasi Wajib Tahu, Efek Samping Vaksin dan Cara Mengatasinya

Peneliti mengamati rekaman video monyet saat pengunjung mendekati mereka di situs suci Hindu antara 2015 dan 2016.

Menunjukkan bahwa monyet akan mengambil barang dari seseorang dan menunggu manusia menawarkan makanan untuk mendapatkannya kembali barang itu.

Terlebih lagi monyet tersebut hanya akan mengembalikan barang tersebut setelah menerima persembahan yang dianggapnya cukup atau mendapat pertukaran yang adil.

Baca Juga: Gombalan Maut ala Arya Saloka Ini Dijamin Bikin Ambyar dan Tersipu Malu

Para peneliti menyampaikan bahwa monyet yang lebih tua bahkan mempelajari barang apa yang paling bernilai bagi manusia dan dengan sengaja mengincarnya untuk mendapatkan makanan.

Para ilmuwan mengatakan ada tiga tahap yang menandai proses barter berhasil.

Tahap pertama memegang benda yang dicuri dan tetap berada di area untuk kemungkinan melakukan barter.

Baca Juga: Siwon Super Junior Ucapkan Belasungkawa Untuk Korban Gempa Majene, Sulawesi Barat

Sering kali monyet akan pergi ke anggota staf kuil yang memahami prosesnya atau kemauannya.

Berikutnya adalah proses barter yang sering melibatkan banyak hadiah atau makanan terlebih dahulu sebelum mengembalikan barang curiannya.

Lalu yang terakhir adalah monyet akan menahan diri untuk tidak merusak barang curian dan mengembalikannya dalam kondisi baik.

Baca Juga: Ulasan Ikatan Cinta Tadi Malam: Ini Trik Andin agar Dicium Aldebaran, Berhasil!

Mereka seolah paham jika barang tersebut rusak interaksi barter mungkin tidak akan terjadi.

Para peneliti sangat tertarik terhadap perilaku dari monyet tersebut dan bahkan mereka menerbitkan hasil penelitiannya dalam ‘Philosophical Transactions of the Royal Society B.’

Pencurian barang adalah tugas yang menantang secara kognitif untuk kera Uluwatu.

Baca Juga: Wayne Rooney Pensiun, Manajer MU: Dia Memiliki Segalanya untuk Menjadi Manajer yang Baik

Dan secara tidak langsung mengungkapkan proses pengambilan keputusan ekonomi yang belum pernah terjadi sebelumnya.

“Praktik yang spontan, spesifik populasi, lazim, lintas generasi, terpelajar dan dipengaruhi secara sosial,” ujar peneliti dalam bukunya.

Mereka juga berfikir ini mungkin merupakan contoh pertama dari ekonomi token yang dipelihara secara budaya pada hewan yang berkeliaran bebas.***

Editor: Asytari Fauziah

Sumber: Daily Mail


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x