PR MAJALENGKA – Aplikasi Signal dan Telegram mengalami kenaikan pesat usai WhatsApp mengeluarkan kebijakan privasi baru.
Dikutip Majalengka.Pikiran-rakyat.com dari Tasikmalaya.Pikiran-rakyat.com, 6 Januari 2021 lalu aplikasi WhastApp mengeluarkan kebijakan persyaratan baru bagi penggunanya.
Para pengguna diminta untuk menyetujui untuk mengumpulkan data pengguna seperti nomor telepon dan lokasi mereka kepada pemilik platform layanan perpesanan tersebut yaitu Facebook dan anak perusahannya.
Baca Juga: Mino Raiola Tertarik Jadikan Erling Haaland Pemain Barcelona, Real Madrid dan MU Kecewa
Sejumlah aktivis privasi menyinggung mengenai langkah WhatsApp yang mengatur mengenai “terima pengambilan data atau keluar” dan menyarankan pengguna untuk beralih ke aplikasi lain seperti Telegram dan Signal.
Dikutip dari Moreschick.Pikiran-rakyat.com, Pakar Kemanan Internet dan Vaksincom Alfons Tanujaya mengungkapkan bahwa sebagian pengguna WhatsApp mulai perlahan meninggalkan platform ini.
Menurut Alfons, lebih banyak kerugian ketika meninggalkan WhatsApp dibanding keuntungannya.
Baca Juga: Ariel Noah dan Risa Saraswati Wakili Kalangan Influencer yang Menerima Suntikan Pertama Vaksin Covid