Network
BERITA MAJALENGKA - Berikut contoh soal perkembangan setelah Perang Dunia II beserta pembahasan dan jawabannya.
Perang Dunia II berakhir dengan kemenangan pihak sekutu yang terdiri dari Inggris, Perncis, Uni Soviet, dan Amerika Serikat.
Kemenangan yang diraih pihak sekutu itu tidak terlepas dari peran Amerika Serikat.
Pasukan sekutu yang mendapat bantuan tentara, perlengkapan, dan persenjataan dari Amerika Serikat menganggap bahwa peran Amerika Serikat sangat menentukan dalam kemenangan yang diraih oleh pihak sekutu.
Baca Juga: Contoh Soal Pengaruh Perkembangan Hindu-Budha di Indonesia Lengkap dengan Jawaban dan Pembahasannya
Di medan perang Asia-Pasifik, pemboman terhadap Hiroshima (6 Agustus 1945) dan Nagasaki (9 Agustus 1945) jelas mempercepat menyerahnya Jepang kepada pihak sekutu.
Berakhirnya Perang Dunia Il telah mengubah perkembangan politik dunia. Amerika Serikat dan Uni Soviet sebagai negara pemenang muncul menjadi kekuatan raksasa.
Dua negara tersebut memiliki perbedaan ideologi, yaitu Amerika Serikat memiliki ideologi liberal-kapitalis, sedangkan Rusia berideologi komunis.
Baca Juga: Contoh Soal Materi Zaman Pra Sejarah di Indonesia Beserta Kunci Jawaban dan Pembahasan
Berikut contoh soal perkembangan setelah Perang Dunia II beserta pembahasan dan jawabannya.
1. Tujuan pembentukan Masyarakat Ekonomi Eropa (MEE) adalah ...
A. Melindungi kepentingan ekonomi negara-negara Eropa.
B. Mempersatukan rakyat Eropa dalam suatu nation state.
C. Memperkokoh nasionalisme masyarakat Eropa.
D. Menghadapi perluasan produk-produk Korea dan Cina.
E. Mempercepat penguasaan alat tukar ekonomi dunia.
Jawaban: A
Pembahasan:
Masyarakat Ekonomi Eropa (MEE) adalah organisasi kerja sama bangsa-bangsa Eropa Barat yang terbentuk setelah Perang Dunia II. Pembentukan MEE merupakan upaya untuk mengatasi kekacauan perekonomian negara-negara Eropa Barat akibat daerah jajahannya yang berhasil merdeka.
Baca Juga: Lirik Lagu 'Mengapa' Milik Rony Parulian yang Baru Saja Rilis Langsung Trending di YouTube
2. Respon negara-negara Asia dan Afrika dalam menyikapi Perang Dingin antara Amerika Serikat dan Uni Soviet adalah...
A. meningkatkan kerja sama bilateral
B. bergabung dengan salah satu negara yang bertikai
C. bergabung dengan PBB
D. mendirikan organisasi Gerakan Non-Blok
E. ikut serta dalam mendamaikan kedua belah pihak
Jawaban: D
Pembahasan:
Respon negara-negara Asia dan Afrika dalam menyikapi Perang Dingin antara Amerika dan Uni Soviet adalah negara-negara Asia-Afrika tidak mau masuk dalam salah satu blok tersebut dan mendirikan Gerakan Non-Blok.
3. Setelah Perang Dunia II, dunia masih mengalami berbagai masalah terutama tarik-menarik dua blok negara, yaitu blok barat dan blok timur. Keadaan tersebut dikenal dengan Perang Dingin, yaitu ....
A. Perang yang diwujudkan dalam bentuk tekanan-tekanan terhadap negara kecil.
B. Perwujudan perbedaan ideologi antara blok barat dengan blok timur.
C. Ketegangan yang muncul sebagai wujud konflik kepentingan, supremasi, dan ideologi.
D. Perlombaan senjata untuk saling menekan antara blok barat dan blok timur.
E. Pertentangan blok barat dengan blok timur untuk memperebutkan daerah perdagangan.
Jawaban: C
Pembahasan:
Perang Dingin merupakan ketegangan yang muncul sebagai wujud konflik kepentingan, supremasi, dan ideologi antara blok barat dan blok timur sebagai pemenang pada Perang Dunia II sebelumnya.
Baca Juga: Prediksi Bali United Vs Persebaya di Awal BRI Liga 1 Pekan ke 16: Sama-sama Butuh Kemenangan
4. Pasca Perang Dunia II banyak negara yang mengalami kehancuran di bidang ekonomi. Begitu juga yang terjadi di Eropa Barat sehingga Amerika melakukan tindakan...
A. membentuk Doktrin Truman
B. membentuk MSA
C. membentuk NATO
D. membentuk Marshall Plan
E. membentuk Pakta Warsawa
Jawaban: D
Pembahasan:
Marshall Plan atau dikenal juga sebagai European Recovery Program (ERP) adalah program ekonomi skala besar oleh Amerika Serikat (1947-1951) yang bertujuan untuk membangun kembali kekuatan negara Eropa khususnya Eropa Barat yang hancur akibat dari Perang Dunia II. Selain program bidang ekonomi, proyek ini juga memiliki tujuan lain, seperti meniadakan penghalang perdagangan, meningkatkan industri modern, dan mencegah penyebaran paham komunis/ sosialis kembali. Program ini juga mencapai kawasan ASIA.
Baca Juga: Profil Lengkap Stefano Cugurra Teco, Pelatih Bali United Dalam Tekanan!
5. Perjuangan Gerakan Non-Blok untuk mewujudkan 'tata dunia yang lebih adil' menghadapi beberapa kendala, kecuali....
A. posisi tawar-menawar yang dimiliki lemah
B. dominasi negara-negara besar dalam Dewan Keamanan PBB
C. keberpihakan PBB kepada negara-negara di Eropa
D. isu bahwa negara-negara berkembang kurang menghormati HAM
E. isu bahwa negara-negara berkembang banyak melakukan perusakan alam
Jawaban: E
Pembahasan:
Perusakan alam yang terjadi di negara berkembang mayoritas disebabkan oleh masuknya perusahaan- perusahaan asing yang berasal dari negara-negara maju (Barat) dengan cara eksploitasi SDA. Keadaan tersebut kemudian memunculkan isu global yang menjadi kendala GNB.
Baca Juga: 25 Ucapan Selamat Hari Santri Nasional Penuh Makna, Cocok untuk Dibagikan di Sosial Media
6. Indonesia mendukung APEC karena ...
A. Mendukung peningkatan ekonomi negara-negara ASEAN
B. Mendukung proteksi hasil pertanian negara-negara Asia Pasifik
C. Mengembangkan kerakyatan sistem ekonomi berbasis
D. Mengembangkan kerja sama ekonomi antamegara Asia Pasifik
E. Melibatkan seluruh negara ASEAN
Jawaban: D
Pembahasan:
Kerja sama APEC merupakan kerja sama antar negara di kawasan Asia Pasifik. Indonesia mendukung APEC karena organisasi tersebut mengembangkan kerja sama ekonomi antarnegara Asia Pasifik termasuk Indonesia sehingga akan memberikan keuntungan pada perekonomian dalam negeri.
Demikian contoh soal perkembangan setelah perang Dunia II beserta pembahasan dan jawabannya.***
