BERITA MAJALENGKA - Kondisi alam dan kondisi sosial negara-negara ASEAN yang relatif homogen dan saling membutuhkan memudahkan interaksi antara satu negara dan negara lainnya.
Interaksi ini terjadi dalam bentuk kerja sama di berbagai bidang, banyak faktor yang menimbulkan berbagai bentuk interaksi negara tersebut, antara lain faktor iklim dan faktor geologi.
1. Faktor Iklim
Lokasi negara-negara ASEAN yang berada di antara Benua Asia dan Benua Australia menyebabkan wilayah ini memiliki pola arah angin yang berganti setiap setengah tahun sekali.
Baca Juga: Mengenal Organ dan Fungsi Sistem Pencernaan pada Manusia
Baca Juga: Ramalan Zodiak Aries Hari Ini Kamis 20 Januari 2022, Kesehatan: Jangan Abaikan Masalah Kesehatan!
Angin ini dinamakan angin muson timur dan angin muson barat, masing-masing menyebabkan terjadinya musim kemarau dan musim hujan. Iklim yang dipengaruhi tiupan angin muson dinamakan iklim muson.
Selain iklim matahari dan iklim muson, wilayah negara-negara ASEAN juga dipengaruhi iklim fisis.Iklim fisis dipengaruhi keadaan fisik suatu wilayah, seperti perairan laut, pegunungan, dan dataran.
Negara-negara ASEAN terkadang mengalami perubahan iklim yang tidak terprediksi, sebagai akibat adanya perubahan pola penggunaan lahan dan perilaku yang menimbulkan pemanasan global.