BERITA MAJALENGKA - Pembelahan mitosis merupakan tipe pembelahan sel yang menghasilkan dua sel anakan yang mempunyai karakter identik secara genetik dengan sel induk. Artinya, kedua sel anakan yang terbentuk mempunyai susunan genetika yang sama dengan induknya, termasuk jumlah kromosom.
Jika sel induk memiliki kromosom 2n (diploid), maka jumlah kromosom yang dimiliki oleh sel anakan juga 2n(diploid). Misalnya sel induk memiliki jumlah kromosom 23 pasang atau 46 buah, maka sel anakan juga memiliki jumlah kromosom 23 pasang atau 46 buah. Sel diploid adalah sel-sel yang kromosomnya dalam keadaan berpasangan.
Baca Juga: 3 Alasan Mengapa Sel Mengalami Pembelahan, Simak Penjelasannya Berikut Ini
Pembelahan mitosis merupakan proses yang berkesinambungan yang ter diri atas empat fase pembelahan, yaitu profase, metafase, anafase, dan telofase. Setiap fase pembelahan tersebut memiliki ciriciri yang berbeda.
Berikut ciri-ciri fase pembelahan mitosis:
1. Profase : kromosom sudah mengganda kemudian memadat, membran inti mulai rusak menjadi bagian-bagian kecil.
2. Metafase: Kromosom berjajar pada bidang pembelahan
3. Anafase: Kromosom bergerak menuju kutub yang berlawanan, Pada akhir anafase kedua kutub sel memiliki kromosom yang jumlahnya sama