Skema Baru KIP Kuliah Kemendikbud, Nadiem Makarim: Biaya Hidup akan Disesuaikan Klaster Daerah

- 30 Maret 2021, 10:05 WIB
KIP Kuliah pada 2021 akan disesuaikan dengan klaster daerah.*
KIP Kuliah pada 2021 akan disesuaikan dengan klaster daerah.* /Tangkap Layar/KIP kuliah/

PR MAJALENGKA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) telah meluncurkan program Kartu Indonesia Pendidikan (KIP) Kuliah Merdeka yang merupakan perluasan dari program sebelumnya.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Nadiem Anwar Makarim memastikan anggaran Program KIP Kuliah pada 2021 jauh lebih tinggi.

Dikutip Pikiranrakyat-Majalengka.com dari Antara, Nadiem Makarim mengatakan bahwa KIP Kuliah ini merupakan kesempatan bagi anak-anak yang kurang mampu namun berprestasi untuk melanjutkan pendidikan ke PTN atau kampus-kampus terbaik lainnya di Indonesia.

Baca Juga: Jelang Tayang di Indonesia, Simak Sinopsis Film The Box yang Diperankan Chanyeol EXO

Nantinya, siswa KIP Kuliah yang masuk ke program studi hebat di Indonesia akan bisa mendapatkan bantuan KIP Kuliah hingga Rp12 juta per semester.

Sebelumnya, anggaran skema KIP Kuliah pada 2021 sebesar Rp2.5 triliun, biaya pendidikan yang dulunya sebesar Rp2.4 juta per semester mengalami perubahan.

Perubahan tersebut akan diterapkan pada program studi terakreditasi A maksimal Rp12 juta per semester, program studi terakreditasi B maksimal Rp4 juta per semester, dan program studi terakreditasi C maksimal Rp2.4 juta per semester.

Baca Juga: 3 Zodiak Beruntung Minggu ini 29 Maret-4 April 2021, Kompak Dipenuhi dengan Cinta!

Selain itu, biaya hidup disesuaikan dengan indeks harga daerah. Sebelumnya biaya hidup Rp700.000 per bulan dan disamakan dengan semua daerah di seluruh Indonesia.

Halaman:

Editor: Thytha Surya Swastika

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x