De Bor tentu menargetkan lolos sebagai juara gurp G namun mereka tetap harus berhati-hati karena tim-tim lain pun inginkan hal yang sama.
Di sisi lain Turki mengalami kekalahan atas Hongaria dengan skor 2-0 pada laga terakhir yang mereka mainkan.
Baca Juga: Ringkasan Berita Real Madrid, Peluang Zinedine Zidane Melatih Timnas Prancis
Padahal di enam laga sebelumnya Turki tak pernah terkalahkan di periode itu.
Namun hasil itu tak terlalu membanggakan karena mereka meraih lima hasil imbang, termasuk menahan imbang Jerman dan Kroasia dengan skor identik 3-3.
Jika menilik fakta jauh ke belakang, Crescent-Stars hanya menelan tiga kekalahan dalam 21 pertandingan yang sifatnya kompetitif atau non-kompetitif, buktinya mereka mampu bertengger di urutan 32 pada perangkingan FIFA.
Baca Juga: Kurangnya Menit Bermain di Liverpool, Divock Origi Buka Peluang Hengkang
Turki dan Belanda juga akan segrup di ajang Euro nanti bersama Italia, Wales, dan juga Swiss.
Turki pun merajut mimpi untuk lolos ke Piala Dunia hingga partai puncak, karena prestasi tertinggi mereka di ajang ini adalah peringkat tiga pada Piala Dunia edisi 2002.
Pertemuan terakhir antara Belanda dan Turki pada kualifikasi Eropa terjadi di bulan September 2015, dengan Turki keluar sebagai pemenang dengan skor telak 3-0.