Dokter Pribadi Bantah Bertanggung Jawab Atas Kematian Diego Maradona

- 2 Desember 2020, 07:50 WIB
Pemain Napoli Lorenzo Insigne saat membentangkan jersey khusus bernomor punggung 10 dengan nama Maradona saat melakukan selebrasi gol dalam laga melawan AS Roma dini hari WIB tadi. Napoli menggunakan jersey khusus dalam laga tadi sebagai bentuk penghormatan kepada legenda sepak bola asal Argentina yang pernah memperkuat Napoli, Diego Maradona.
Pemain Napoli Lorenzo Insigne saat membentangkan jersey khusus bernomor punggung 10 dengan nama Maradona saat melakukan selebrasi gol dalam laga melawan AS Roma dini hari WIB tadi. Napoli menggunakan jersey khusus dalam laga tadi sebagai bentuk penghormatan kepada legenda sepak bola asal Argentina yang pernah memperkuat Napoli, Diego Maradona. /Instagram SSC Napoli

PR MAJALENGKA – Dokter pribadi Diego Maradona membantah bertanggung jawab atas kematian pesepakbola itu.

Sebelumnya, polisi menggerebek rumah dan kantornya pada hari Minggu 29 November, menyita laptop, catatan medis, dan perangkat seluler.

Dikutip Majalengka.Pikiran-Rakyat.com dari The Guardian.com, media Argentina melaporkan bahwa polisi sedang mencoba untuk memastikan apakah ada kelalaian dalam perawatan Maradona.

Baca Juga: Rizieq Shihab dan Menantu Tak Penuhi Panggilan Kemarin, Kepolisian Melayangkan Pemanggilan Kedua

Polisi juga melakukan penggeledahan tempat milik ahli bedah saraf Leopoldo Luque, sebagai bagian dari penyelidikan pembunuhan tidak disengaja.

Maradona meninggal karena serangan jantung pada hari Rabu 25 November di usia 60 tahun, dan memantik kesedihan global.

Kematiannya juga memicu penyelidikan polisi dan klaim dari pengacara Maradona bahwa layanan darurat membutuhkan waktu lama untuk tiba setelah dipanggil ke rumahnya di Buenos Aires.

Baca Juga: 4 Tips Merawat Kulit Sebelum dan Setelah Berolahraga, Salah Satunya Jangan Memakai Riasan

Tidak segera jelas apa yang mendorong penggeledahan itu, meskipun putri Maradona telah menyuarakan keprihatinan atas perlakuan yang diterimanya pada saat kematian ayahnya.

Halaman:

Editor: Asytari Fauziah

Sumber: The Guardian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x