PR MAJALENGKA – Italia siap merebut tiga poin pada pertandingan ketiga Kualifikasi Piala Dunia grup C saat bertandang ke markas Lithuania pada hari Rabu atau Kamis 1 April 2021 di Stadion LFF, Vilnius.
Lithuania baru saja mengalami kekalahan dari Swiss, sementara Italia mampu membungkam Bulgaria dan hasil ini jadi kemenangan kedua mereka.
Dikutip PikiranRakyat-Majalengka.com dari Sports Mole, Italia saat ini tak terkalahkan dalam 24 pertandingan internasional di bawah komando Roberto Mancini dan mampu meraih sembilan belas kemenangan di antaranya.
Bahkan saat ini Italia di ambang mendekati rekor 30 pertandingan terakhir yang ditorehkan Vittorio Pozzo di tahun 1930-an.
Jika Italia mampu terhindar dari kekalahan raihan Mancini akan sama dengan pelatih yang membawa mereka menjuarai Piala Dunia di tahun 2006, Marcelo Lippi.
Gli Azzurri juga sudah menorehkan tujuh belas cleansheet dan hanya kemasukan tiga gol dari empat belas laga terakhir.
Baca Juga: Kualifikasi Piala Dunia 2022: Inggris vs Polandia, The Three Lions Yakin Taklukkan Orly
Bulgaria menjadi korban terakhir Italia, dua gol dari Andrea Belotti dan Manuel Locatelli sudah cukup membungkus tiga poin bagi Gli Azzurri.
Italia pun juga sudah membungkam Irlandia Utara, tentu pasukan Mancini berharap mampu lolos ke Qatar dengan mudah demi menghapus kegagalan di tahun 2018.
Di Nations League, Italia juga sudah memastikan tempat di empat besar dan akan menghadapi Spanyol di semifinal.
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta Malam Ini: Tahu Elsa Bohong, Nino Kecewa Lagi!
Sementara itu, Lithuania belum pernah sekalipun mencicipi hegemoni putaran final turnamen besar.
Apalagi mereka sempat dihancurkan oleh Kosovo dengan skor 4-0 pada laga persahabatan. Di fase grup mereka takluk dari Swiss.
Gol tunggal pemain Liverpool, Xherdan Shaqiri di menit kedua sudah cukup membuat Lithuania pulang dengan tangan kosong.
Baca Juga: 5 Penyesalan dalam Karir Cristiano Ronaldo, Kalah Jumlah Ballon d’Or dari Lionel Messi Salah Satunya
Pelatih Lithuania, Valdas Urbonas mungkin hanya memiliki peluang untuk meraih poin saat melawan Bulgaria.
Hal ini mengingat Lithuania yang sangat tidak efektif saat membangun serangan dan kadang terdikte oleh permainan lawan.
Lithuania tidak akan diperkuat Vincenzo Grifo yang telah meninggalkan skuad karena ada pembatasan ketat di Jerman dan agar ia bisa bermain bersama timnya di akhir pekan.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Gambar yang Pertama Kali Dilihat Mengungkapkan Sifat Dominanmu
Di sisi lain, Italia kembali ditnggalkan Francesco Caputo, Domenico Berardi, dan Giorgio Chiellini akibat cedera.
Sebelumnya Bryan Cristante, Moise Kean, dan Jorginho telah meninggalkan camp sebelumnya.
Mancini pun harus memutar otak dengan kemungkinan menurunkan beberapa pemain seperti Giovanni Di Lorenzo, Alessandro Florenzi, Rafael Toloi dan Alessandro Bastoni di lini belakang.
Sementara itu Stephan El Shaarawy diperkirakan akan menggantikan Lorenzo Insigne. Di lini depan Ciro Immobile kembali akan masuk gantikan Andrea Belotti.
Di sisi lain, Urbonas akan memanfaatkan Fedor Cernych kapten tim sekaligus ujung tombak tim dalam formasi 4-1-4-1 yang sudah mengemas sembilan gol dari 61 penampilan.
Arvydas Novikovas akan memberikan dukungan dari sayap luar. Sementara di lini belakang Domantas Simkus akan berduet dengan Saulius Mikoliunas.
Baca Juga: Drama Fenomenal Crash Landing On You Akan Diadaptasi Menjadi Drama Musikal
Berikut prakiraan pemain Lithuania vs Italia
Lithuania: Tomas Svedkauskas; Saulius Mikoliunas, Markas Beneta, Vytas Gaspuitis, Egidijus Vaitkunas; Domantas Simkus; Vykintas Slivka, Martynas Dapkus, Justas Lasickas, Arvydas Novikovas; Fedor Cernych.
Italia: Gianluigi Donnarumma; Emerson Palmieri, Alessandro Bastoni, Rafael Toloi, Giovanni Di Lorenzo; Stefano Sensi, Marco Verratti, Lorenzo Pellegrini; Stephan El Shaarawy, Ciro Immobile, Federico Chiesa.***