Daniil Medvedev Sukses Kalahkan Dominic Thiem untuk Menjuarai ATP Finals

23 November 2020, 21:00 WIB
Daniil Medvedev mengangkat piala ATP Finals.* /Twitter.com/@DaniilMedwed

PR MAJALENGKA – Daniil Medvedev berhasil menjuarai ATP Finals di London pada hari Minggu 21 November.

Petenis asal Rusia itu merebut gelar terbesar dalam karirnya mengalahkan Dominic Thiem 4-6, 7-2 (2), 6-4 dalam pertandingan yang berjalan sangat menarik.

Dominic Thiem beerpeluang menjadi orang Austria pertama yang memenangkan gelar ini, menyusul kemenangannya di US Open baru-baru ini.

Baca Juga: Leeds United vs Arsenal: Diwarnai Kartu Merah, The Whites Berbagi Poin dengan The Gunners

Tetapi, Daniil Medvedev yang tak kenal lelah membalikkan keadaan untuk memberikan pukulan-pukulan yang bagus.

Tak ada perayaan besar saat ia melepaskan servis pertama yang tidak bisa dikembalikan pada match point untuk mengakhiri permainan selama dua jam 42 menit.

Dikutip Majalengka.Pikiran-Rakyat.com dari Reuters.com, sayangnya pertandingan ini dimainkan di arena sunyi karena pandemi Covid-19.

Baca Juga: Liverpool vs Leicester: Kalah Telak, Lini Belakang The Foxes Keteteran

Tetapi, jutaan orang yang menonton di televisi akan menghargai usaha Medvedev.

Medvedev menjadi pemain keempat dalam sejarah ATP yang mengalahkan tiga besar dunia pada turnamen yang sama.

Ia mengikuti jejak David Nalbandin, Novak Djokovic, dan Boris Becker.

Baca Juga: Newcastle vs Chelsea: Abraham Membawa The Blues di Posisi Ke-2 Klasemen Sementara

“Sungguh menakjubkan,” kata Medvedev dan dia berhak memperoleh 1,56 juta dolar Amerika Serikat atau Rp22 miliar dengan kurs Rp14.150 sebagai juara tak terkalahkan.

“Saya mengalahkan Novak, Rafa di semifinal, dan Thiem, pemain tenis terbaik saat ini. Ini menunjukan kemampuan saya,” ucapnya kepada wartawan.

Thiem yang berusia 27 tahun tampaknya telah mengalami kewalahan di set ketiga.

Baca Juga: Tottenham Hotspur vs Manchester City, Drama Terjadi: 2 Gol Harus Dianulir Wasit

“Saya pikir Thiem sedikit lelah pada set ketiga dan membuatnya kelelahan dalam pertandingan tiga set yang sulit,” kata Medvedev.

Kemenangan Medvedev tiba setelah tiga kekalahan mendera pada debutnya.

Satu-satunya pemain lain yang mencapai perubahan drastis seperti itu adalah Djokovic pada tahun 2008.

Baca Juga: Manchester United vs West Bromwich Albion: Gol Semata Wayang Fernandes Bawa United ke Papan Tengah

Medvedev tampil kurang baik di set pertama ketika ia membuang keunggulan 40-0 saat servis pada kedudukan 2-2.

Hasil ini membuat Thiem bisa merebut kemenangan di set pertama karena kesalahan Medvedev.

Memasuki set kedua, Medvedev bertahan dengan tangguh, menyelamatkan break point pada kedudukan 2-2 dan 3-3, dan terlihat mengancam saat tiebreak tiba.

Baca Juga: Tottenham Vs Manchester City: Spurs Puncaki Klasemen Liga Inggris

Thiem sempat memimpin 2-0 di set kedua namun dibalas tujuh poin berikutnya untuk memastikan gelar di London.

Thiem sebelumnya menghabiskan dua jam lebih banyak di lapangan daripada Medvedev untuk mencapai final dan permainannya mulai terlihat kacau saat melawan Medvedev.

Thiem berusaha keras tetapi Medvedev tidak pernah mengendurkan serangannya.

Baca Juga: Tottenham Hotspurs vs Manchester City, Sergio Aguero dan Raheem Sterling Siap Dimainkan.

Hasilnya Medvedev memenangi pertandingan yang alot ini.

Medvedev akan memasuki tahun 2021 sebagai petenis yang menjanjikan dengan penuh percaya diri dan semangat. ***

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: Reuters

Tags

Terkini

Terpopuler