Network
BERITAMAJALENGKA - Pihak RSUD Cicalengka menjadi rumah sakit yang dituju sebagai rujukan bagi korban kecelakaan kereta api di Haurpugur, antara kereta api Turangga 65 dengan kereta api lokal KRD Baraya (sebelumnya diberitakan Commuter line).
Hingga pukul 10.30 wib, pihak RSUD Cicalengka menerima 27 korban kecelakaan kereta api, Jumat 5 Januari 2024 di Haurpugur, Cicalengka, Kabupaten Bandung.
Humas RSUD Cicalengka, Dr Nina Nurjanah menjelaskan saat ini jumlah korban kecelakaan kereta yang masuk ke RSUD Cicalengka berjumlah 27 orang.
Baca Juga: Kecelakaan Kereta Api di Cicalengka, Satu Pramugara Masih Terjepi dan Proses Evakuasi Petugas
"27 orang, dua meninggal, 17 luka ringan dan 10 luka sedang, " jelasnya.
Untuk korban meninggal berasal dari masinis.
"Korban kecelakaan yang meninggal baru satu yang teridentifikasi, satu lagi masih dilakukan identifikasi oleh DVI Polri, " jelasnya.
Nina menambahkan, identitas korban meninggal dari masinis yakni bernama Julian Dwi Setiono yang beralamat di bukit permata e8 no 3 rt 2 rw 22 cilame Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat
"Namanya Julian, kelahiran 1985.Korban berasal dari masinis kereta lokal Bandung Raya ya, " jelas Nina.
