Plh Sekda Ajak Seluruh Pihak Jaga Kota Bandung Sebagai Paris van Java

22 April 2024, 19:54 WIB
Rapat pemkot Bandung /

BERITAMAJALENGKA - Pelaksana Harian Sekretaris Daerah Kota Bandung, Hikmat Ginanjar mengajak khususnya kepada jajaran organisasi perangkat daerah (OPD) Pemerintah Kota Bandung untuk bahu membahu menjaga wajah Kota Bandung sebagai Paris van Java.

Hal itu disampaikannya dalam Rapat Koordinasi di Ruang Tengah Balai Kota Bandung, Senin 22 April 2024.

"Mari kita kembalikan Kota Bandung sebagai Paris van Java," ajak Hikmat.

Baca Juga: Pasca Lebaran, Pemkot Bandung Kembali Fokus Penataan PKL di Sejumlah Wilayah

Berbagai aspek dibahas dalam rapat tersebut, antara lain soal ketahanan pangan, reformasi birokrasi, penanganan parkir liar, pengelolaan sampah, pemeliharaan taman-taman kota, pemeliharaan pohon, ketentraman dan ketertiban, kesehatan (khususnya kasus DBD), serta estetika Kota Bandung.

"Mari berikan kontribusi bagi Kota Bandung. Supaya Kota Bandung kembali sesuai dengan harapan publik. Lakukan pelayanan sebaik-baiknya," pesan Hikmat.

Ia juga menambahkan, di era keterbukaan informasi dan pesatnya arus informasi, kecepatan OPD dalam merespons keluhan masyarakat sangat diperlukan.

Baca Juga: Jadwal dan Format Babak Gugur Piala Asia U-23 2024, Indonesia Lawan Siapa?

Menurutnya, warga yang lebih kritis saat ini perlu direspons dengan cepat dan juga tepat.

Selain itu, Hikmat juga berpesan agar seluruh jajaran Pemkot Bandung menjaga konsistensi dalam memberikan kontribusi positif, serta saling berkolaborasi satu sama lain.

Ia mencontohkan, misalnya di level kewilayahan (kecamatan). Setiap wilayah di Kota Bandung memiliki karakteristiknya tersendiri. Menurutnya, penanganan masalah di setiap wilayah memerlukan pendekatan berbeda.

Meski begitu, ia tetap berpesan pada kecepatan dan ketepatan pelayanan publik. Hikmat menekankan aspek ini harus terpenuhi secara maksimal.

Baca Juga: 4 Pemain Kunci Indonesia Kala Bekuk Yordania di Piala Asia U-23 2024 Lengkap dengan Man Of The Match

"Boleh jadi perasaan kita sudah maksimal (memberikan pelayanan). Tetapi, masyarakat bisa saja menilai masih ada kekurangan. Itu wajar, namun bagaimana caranya kita merespons akan keluhan masyarakat," pesannya.***

Editor: Arief Pratama

Tags

Terkini

Terpopuler