BERITA MAJALENGKA – Gerhana bulan merupakan peristiwa di mana cahaya matahari terhalangi oleh bumi sehingga tidak semuanya sampai ke bulan.
Adapun Gerhana Bulan Penumbra terjadi saat posisi Matahari-Bumi-Bulan sejajar. Hal tersebut membuat bulan hanya masuk ke bayangan penumbra bumi. Dengan begitu, saat puncak gerhana terjadi, bulan akan terlihat lebih redup dari saat purnama.
Prose Gerhana Bulan Penumbra terjadi dalam tiga fase. Fase pertama disebut sebagai gerhana yang diperkirakan terjadi mulai pukul 11.50 WIB.
Fase kedua puncak gerhana, yang bisa mulai diamati pada pukul 14.12 WIB. Fenomena ini akan ditutup dengan fase gerhana berakhir yang berlangsung pada pukul 16.34 WIB.
Baca Juga: Sinopsis Santri Pilihan Bunda Episode 4 Lengkap Jadwal Tayang Reguler dan Link Nonton FULL HD
Maka, proses terjadinya Gerhana Bulan Penumbra 2024 diprediksi akan berlangsung selama 4 jam 43 menit.
Berikut rinciannya;
• Waktu Gerhana Mulai: (11.50 WIB, 12.50 WITA, 13.50 WIT)
• Waktu Puncak Gerhana; (14.12 WIB, 15.12 WITA, 16.12 WIT)
• Waktu Gerhana Berakhir: (16.34 WIB, 17.34 WITA, 18.34 WIT)
Baca Juga: SENGIT! Gregoria Mariska Tunjung Runner Up Swiss Open 2024 Usai Dikalahkan Carolina Marin
Untuk melihat Gerhana Bulan, bisa dilakukan dengan mata telanjang, namun jika menggunakan teropong atau teleskop Gerhana Bulan bisa terlihat dengan lebih jelas. Selain itu, kita juga perlu mencari lingkungan yang gelap dan tidak banyak polusi cahaya.
Adapun Gerhana Bulan Penumbra yang terjadi hari ini, tidak semua wilayah dapat menyaksikannya. Di antara wilayah yang bisa menyaksikan gerhana ini adalah beberapa wilayah di bagian Papua Barat, Papua, dan sebagian wilayah Maluku.
Baca Juga: EXPRESS! Link Nonton dan Download Santri Pilihan Bunda Episode 4 Lengkap Jadwal Tayang dan Spoiler
Selain Gerhana Bulan Penumbra yang akan terjadi 25 Maret 2024, berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi dan Klimatologi (BMKG), pada tahun ini akan terjadi empat kali gerhana.
Berikut di antaranya;
1. Gerhana Bulan Penumbra (GBP) 25 Maret 2024 yang dapat diamati dari Indonesia.
2. Gerhana Matahari Total (GMT) 8 April 2024 yang tidak dapat diamati dari Indonesia.
3. Gerhana Bulan Sebagian (GBS) 18 September 2024 yang tidak dapat diamati dari Indonesia.
4. Gerhana Matahari Cincin (GMC) 2 Oktober 2024 yang tidak dapat diamati dari Indonesia.
Demikian informasi mengenai Gerhana Bulan Penumbra yang akan terjadi hari ini, 25 Maret 2024.***