Kronologi Bom Makasar: Dua Orang yang Diguga Pelaku Bom Bunuh Diri Sempat Ditahan Petugas Gereja

28 Maret 2021, 18:45 WIB
Ilustrasi bom. Polri ungkapkan bahwa pelaku bom bunuh diri sempat ditahan pihak sekuriti gereja sebelum meledak. /Pexels

PR MAJALENGKA- Insiden mengejutkan datang dari Makasar Sulawesi Selatan, dimana ada bom yang meledak di Gereja Katedral Makassar.

Setidakya ada 14 orang yang diketahui menjadi korban akibat dari ledakan bom Makasar tersebut.

Dikutip PikiranRakyat-Majalengka.com dari Humas.polri.go.id, Polri mengungkapkan ada 14 orang mengalami luka-luka dan dilarikan ke rumah sakit akibat bom bunuh diri di depan Gereja Katedral Makassar.

Baca Juga: Apel hingga Biji Adas, 6 Makanan yang dapat Menghilangkan Bau Mulut

Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Argo Yuwono mengatakan kalau ada korban dari pihak sekuriti Gereja Katedral Makassar dan pihak jemaat.

Dia juga menyampaikan kalau total ada 14 orang yang mengalami luka-luka dan dirawat di rumah sakit.

Sebanyak 3 orang dirawat di RS Stella Marris Makassar, para korban mengalami luka di bagian leher, dada, muka, tangan dan kaki.

Baca Juga: Sinopsis dan Link Streaming Drama Korea Vincenzo Episode 12: Sekutu Baru, Wusang Berkhianat?

Dikutip dari sumber yang sama, Irjen Pol Argo Yuwono mengungkapkan kalau ada dua pelaku bom Makasar.

“Jadi setelah kita lakukan cek TKP kemudian kita mencari beberapa informasi yang berkaitan dengan ledakan tadi memang kita mendapatkan informasi bahwa ada dua orang yang berboncengan menggunakan kendaraan roda dua,” ucap Irjen Pol Argo Yuwono.

Disampaikan juga bahwa kedua pelaku berboncengan menggunakan sepeda. Setelah pelaku berada di pintu Gereja Katedral Makassar, ledakan terjadi.

Baca Juga: Kejadian Teror Bom Makassar Membuat Kepolisian Majalengka Perketat Pengamanan Gereja

“Tentunya dari 2 orang itu tadi yang mau masuk dicegah oleh sekuriti daripada gereja tersebut dan kemudian terjadilah ledakan itu,” ujar Irjen Pol Argo Yuwono.

Ledakan terjadi pada pukul 10.28 WITA. Saat ledakan terjadi, sejumlah jemaat gereja tengah beribadah di lokasi.

Selain potongan tubuh manusia, di lokasi kejadian saat ini tampak sejumlah korban luka dievakuasi dan dilarikan ke rumah sakit.

Baca Juga: Lirik Lagu Adrenaline Milik Solar MAMAMOO, Soundtrack Drama Korea Vincenzo

Ledakan dari bom di Gereja katedral Makassar sendiri bisa digolongkan dalam high explosive.

Dikutip dari sumber yang sama, meskipun begitu polisi mengungkapkan dampak dari ledakan bom tersebut tidaklah terlalu parah

Kapolda Sulawesi Selatan Irjen Pol. Merdisyam mengatakan kalau Gereja tidak mengalami kerusakan, hanya di bagian luar.

“Gerejanya tidak ada kerusakan berarti, hanya di luar, pintu gerbang dan ada beberapa kendaraan yang dekat dengan ledakan tersebut,” kata Irjen Pol Merdisyam.***

Editor: Ghassan Faikar Dedi

Sumber: humas.polri.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler