284,95 Hektare Lahan di Provinsi Riau Kebakaran, Kabupaten Bengkalis Jadi yang Terluas

24 Februari 2021, 18:30 WIB
Ilustrasi kebakaran lahan di Provinsi Riau. /Pexels/Vladyslav Dukhin

PR MAJALENGKA - Belakangan ini Provinsi Riau menjadi sorotan karen terdapat lahan yang terbakar di wilayah tersebut.

Tercatat sebanyak 248,95 hektare lahan terbakar di Provinsi Riau dari awal bulan Januari 2021 sampai Selasa, 23 Februari 2021.

Adapun data terkait wilayah yang terbakar di Provinsi Riau itu disampaikan oleh Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau Edwar Sanger.

Baca Juga: Bocoran dan Link Streaming Ikatan Cinta 24 Februari: Aldebaran Kaget Liat Hasil Tes DNA Reyna

Lebih lanjut, berdasarkan data BPBD Provinsi Riau, kebakaran lahan paling luas terjadi di Kabupaten Bengkalis.

Di wilayah Bengkalis, tercatat seluas 82 hektare lahan gambut terbakar.

Selain itu, kebakaran lahan di Provinsi Riau juga terjadi di Kabupaten Siak seluas 45 hektare, Kota Dumai seluas 40 hektare, Kabupaten Indragiri Hilir seluas 40 hektare.

Baca Juga: Spoiler Drama The Penthouse 2 Episode 3-4: Pertemuan Oh Yoon Hee dan Logan Lee yang Penuh Misteri

Selain itu, seluas 26 hektare terbakar di Kabupaten Pelalawan, 4 hektare lahan terbakar di Kepulauan Meranti, Indragiri Hulu seluas 5 hektare, dan Rokan Hilir seluas 5 hektare.

Sementara itu, Gubernur Riau Syamsuar menetapkan status siaga darurat kebakaran hutan dan lahan dari pertengahan bulan Februari 2021 hingga 31 Oktober 2021 di wilayahnya.

Disampaikan oleh dia bahwa, pihaknya telah menurunkan tim gabungan di sekitar wilayah kebakaran.

Baca Juga: Setelah Kabur dari Imigrasi Bali, Buronan Interpol Asal Rusia Berhasil Ditangkap Tim Gabungan

"Kita juga sudah menurunkan tim gabungan dari TNI, Polri, BPBD, dan Manggala Agni, termasuk bantuan pemadaman dari perusahaan di sekitar lokasi kebakaran," katanya, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Majalengka.com dari Antara.

Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru, pada Selasa, 23 Februari 2021, satelit mendeteksi 20 titik panas indikasi awal kebakaran hutan dan lahan di Pulau Sumatera.

Selanjutnya disampaikan bahwa, 15 di antaranya ada di wilayah Provinsi Riau.

Baca Juga: Aktris Film ‘The Fault In Our Stars’ Umumkan Tunangannya dengan Bintang NFL

Dilaporkan bahwa, di wilayah Riau, titik panas terpantau di Kabupaten Siak sebanyak 10 titik, 2 titik di Kota Dumai,  2 titik di Pelalawan, dan 1 titik di Indragiri Hilir.

Sementara itu, Wakil Gubernur Riau Edy Narat Nasution meminta semua pihak membantu mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan di wilayahnya.

"Kalau sudah meluas, (pemadaman) itu biaya mahal, bisa sampai triliunan, butuh waktu yang lama dan personel yang banyak untuk mengatasinya," ujarnya.

"Jadi pencegahan harus dilakukan sejak awal," kata Edy Natar Nasution menambahkan.*

Editor: Irwan Suherman

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler