Philip Tierno menambahkan, “anda juga dapat menemukan organisme lain seperti salmonela dan norovirus, meskipun mungkin organisme ini tidak dapat dengan sendirinya menyebabkan infeksi, tetapi akan selalu ada potensi,” ujarnya.
Bakteri yang terkandung dalam botol plastik tersebut salah satunya bakteri E.coli umumnya tidak berbahanya, akan tetapi ada beberapa tipe dari bakteri tersebut yang dapat menyebabkan seseorang diare berdarah, muntah, dan kram perut.
Baca Juga: Komedian Korea Selatan, Park Ji-Sun dan Ibunya Ditemukan Meninggal Dunia di Rumah Mereka
Dimasa pandemi saat ini orang harus dengan bijak memelihara daya tahan tubuhnya, karna sedikit saja virus atau bakteri yang menempel hal tersebut akan menimbulkan penyakit bagi tubuh kita.
Disarankan jika kita sudah menggunakan botol air sekali pakai, baiknya langsung dibuang saja tanpa di gunakan kembali.
disisi lain ada kekhawatiran penggunaan botol sekali pakai akan meningkatkan senyawa beracun dalam tubuh, dan hal tersebut tidak di sarankan botol air di cuci kembali.
Maka dari itu bijaklah dalam penggunaan botol sekali pakai, jika sedah digunakan di sarankan agar botol tersebut langsung dibuang jangan digunakan kembali.***