Apa Keutamaan 10 Hari Terakhir Bulan Ramadhan? Begini Penjelasan Ustadz Adi Hidayat

- 31 Maret 2024, 19:39 WIB
Ustadz Adi Hidayat
Ustadz Adi Hidayat /Tangkapan Layar YouTube Adi Hidayat Official/

Baca Juga: 7 Keistimewaan Malam Lailatul Qadar, Malam yang Lebih Baik Daripada Seribu Bulan

Para pakar hadits dari tiga kebiasaan ini menyimpulkan bahwa ada yang istimewa di 10 hari terakhir Ramadhan.

‘Mengencangkan sarung’ menunjukkan menepikan pergaulan dengan istri dalam hubungan biologis karena ada sesuatu yang sangat penting yang ingin diburu. Hal ini juga menggambarkan bahwa sesuatu yang disimbolkan dengan pengencangan sarung yang biasa digunakan untuk beribadah, menunjukkan peningkatan ibadah yang lebih dari sebelum-belumnya.

Kemudian ‘Menghidupkan malam’, menunjukkan peningkatan kepada Allah SWT. menghidupkan malam bisa berarti menghidupkan dengan shalat dan ibadah-ibadah lainnya.

Baca Juga: Tok! BRI Liga 1 2023-2024 Resmi Ditunda, Matchday 31 Jadi Korban untuk Timnas Indonesia

Kebiasaan ketiga yaitu ‘Membangunkan keluarganya’. Hal ini menunjukkan bahwa beliau tidak hanya menginginkan dirinya sebagai pribadi yang sholeh, tapi memberikan keteladan kepada umatnya, dan keluarganya.

Para pakar merinci yang dimaksud ‘Membangunkan keluarga’ ini berati mengarahkan mereka untuk melakukan shalat di malam-malam Ramadhan.

Para ulama menyimpulkan bahwa terdapat keistimewaan yang belum tentu didapatkan di sepuluh hari pertama, sepuluh hari kedua di bulan Ramadhan itu.

Baca Juga: PSSI Minta Tunda BRI Liga 1 Selama Piala Asia U-23, Akankah Klub Rugi?

Apa yang bisa diraih di sepuluh hari terakhir ini?

Halaman:

Editor: Rosma Nur Riana


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah