Network
BERITA MAJALENGKA – Belakangan pembahasan tentang ilmu perdukunan dan paranormal tengah hangat menjadi perbincangan publik.
Jika tidak hati-hati kita bisa terjebak dalam kubangan kesyirikan karena tidak dapat membedakan dukun, paranormal, dan ahli hikmah.
Lantas, apa bedanya ahli hikmah dengan dukun dan paranormal?
Bagaimana juga cara bersikap kita terhadap dukun dan orang-orang ahli hikmah yang terkadang dapat menebak kita?
Menebak keadaan di rumah kita, akan ada yang berniat jahat, dan termasuk menebak pikiran kita di kepala?
Berita Majalengka mengutip ceramah Buya Yahya dari channel Youtube Al-Bahjah TV menjawab apa yang menjadi kegelisahan orang-orang sekarang ini.
Baca Juga: Intip Gaya Busana Yoona SNSD, Female Lead dalam Drama Korea Selatan 'Big Mouth'
“Kyai illmu perdukunan ini biasanya kyai malas mondok. Waktu mondok itu hanya dapat ijazah bisa terbang, kerjanya makan besi, makan api, makan beling, makanya tidak pintar-pintar. Mondok itu cari ilmu fiqih!”, jawab Buya Yahya tegas
Menurut Buya Yahya, mereka-mereka itu bermimpi ingin menjadi Sunan Kalijaga, seorang wali Songo yang memang mempunyai karomah.
