Simak Penjelasan Memotong Kuku, Rambut dan Anggota Tubuh Lainnya, Jangan Sampai Di Salah Paham

4 Juli 2022, 19:40 WIB
Ilustrasi Gunting Kuku - Simak Penjelasan Memotong Kuku, Rambut dan Anggota Tubuh Lainnya, Jangan Sampai Di Salah Paham /Ade Alkausar/JurnalAceh.com

 

BERITA MAJALENGKA - Salah satu larangan jika ingin ber Qurban adalah dilarangnya memotong kuku dan rambut serta bagian tubuh lainnya.

Kenapa hal demikian diberlakukan? berikut penjelasan Ustadz Adi Hidayat.

Tentunya dalam menjelang hari raya Idul Adha, ada salah satu hal yang disyariatkan yaitu larangan untuk memotong kuku sebelum berkurban.

Hal itu juga berlaku bagi rambut untuk mereka yang berniat untuk memotong hewan kurban.

Ustadz Adi Hidayat dalam ceramahnya menjelaskan hukum larangan potong kuku dan rambut bagi orang yang akan melakukan kurban Idul Adha.

Baca Juga: Syarat Memotong Hewan Qurban, Berikut Doa Saat Menyembelih Hewan Qurban Sesuai dengan Hadits

Menurutnya, larangan memotong kuku dan rambut sebelum melakukan kurban adalah sahih.

Ustadz Adi Hidayat juga menjelaskan tentang alasan mulia mengapa memotong kuku dan rambut dilarang sebelum berkurban.


Lantas, apa sebenarnya alasan potong kuku dan rambut tersebut dilarang dan berapa hari sebelum berkurban kita sudah dilarang untuk melakukan hal tersebut?

Dikutip  dari kanal YouTube Ceramah Pendek pada 1 Juli 2022, Ustadz Adi Hidayat menjelaskan tentang hukum dari larangan potong kuku dan rambut sebelum berkurban.

Ustadz Adi Hidayat mengungkapkan larangan potong kuku dan rambut tersebut terdapat dalam hadist Muslim nomor 1977 bab 39.

“Siapa saja yang ingin berkurban dan apabila telah memasuki awal Dzulhijah (1 Dzulhijah), maka janganlah ia memotong rambut dan kukunya sampai ia berkurban.” jelas Ustadz Adi Hidayat pada video yang diunggah pada 7 Agustus 2017 tersebut.
Hadist tersebut menjelaskan tentang hukum potong rambut dan kuku sebelum melakukan kurban Idul Adha.

Itulah sebabnya, apabila sudah berniat untuk berkurban maka dilarang untuk memotong kuku dan rambut.

Baca Juga: Lirik Asli Jepang Lagu Hidup Bagai Pesawat Kertas 365 Hari - 365 Nichi No Kami Hikouki

"Jika Anda berkeinginan kurban, maka jangan sekali-kali memotong atau menyentuh kuku dan rambut yang melekat pada tubuh," kata Ustadz Adi Hidayat.


Menurutnya, larangan potong kuku dan rambut bagi orang yang akan melakukan kurban, adalah sunnah dan larangan tersebut mulai berlaku sejak sudah masuk awal 10 Dzulhijah.

"Masuk awal 10 Dzulhijah," terang Ustadz Adi Hidayat.


"Maka hukum untuk tidak potong kuku dan rambut berlaku saat itu," lanjutnya.

Ustadz Adi Hidayat menjelaskan Bahwa hadist larangan potong kuku dan rambut ini berlaku sejak kita sudah berniat untuk melakukan kurban.

Beliau kemudian menjelaskan tentang faedah dilarangnya melakukan potong kuku dan rambut sebelum berkurban tersebut.

Hal ini bukanlah tanpa tujuan, karena para ulama menafsirkan larangan potong kuku dan rambut ini memiliki keistimewaan tersendiri.
"Sekiranya Allah berkenan mengampuni dosa orang bersangkutan (orang yang melakukan kurban) dari rambut paling atas sampai ujung kuku paling bawah," jelas Ustadz Adi Hidayat.

Menurutnya, kuku dan rambut merupakan bagian tubuh yang banyak melakukan perbuatan dosa.

Baca Juga: Lirik Lagu Pesawat Kertas 365 Hari Viral TikTok - Sisca JKT48


Sehingga jika kuku dan rambut dipotong sebelum berkurban, maka dikhawatirkan jejak dosa tersebut terlepas dari tubuh sebelum Allah mengampuni dosa-dosanya.

Tetapi, Ustadz Adi Hidayat menjelaskan bahwa larangan potong rambut dan kuku bukanlah wajib, melainkan Sunnah saja.

Namun, ketika seseorang melakukan potong kuku dan rambut sebelum berkurban, maka akan kehilangan pahala kebaikannya.


"Jadi kalau Anda potong pun tidak dosa, akan tetapi Anda kehilangan pahala kebaikan," ujar Ustadz Adi Hidayat.***

Disclaimer berita ini pernah tayang dengan judul Benarkah Dilarang Potong Kuku dan Rambut Sebelum Berkurban? Ini Kata Ustadz Adi Hidayat, Portal sulut/Amra Saputra .

Editor: Zalfah Alin Syarif

Sumber: Portal Sulut

Tags

Terkini

Terpopuler