Network
PR MAJALENGKA - Sejak Senin, 1 Maret 2021 dini hari, warganet dihebohkan dengan hilangnya sejumlah lagu milik musisi Korea Selatan di Spotify.
Kedua platform musik ternama yaitu Spotify dan Kakao M bahkan sempat menjadi trending topic di Twitter internasional.
Banyak warganet khsusunya K-Popers yang merasa kecewa atas keputusan Spotify karena telah menghapus lagu-lagu K-Pop yang didistribusikan oleh Kakao M.
Baca Juga: Daftar Lengkap Idol K-pop yang Siap Comeback diBulan Maret 2021 Ada Super Junior hingga Rain
Kini, penggemar hanya bisa mendengarkan lagu K-Pop yang menghilang tersebut dari layanan streaming Korea Selatan seperti Melon dan Genie.
Dikutip PikiranRakya-Majalengka.com dari Koreaboo, Spotify telah meluncurkan platform-nya di Korea Selatan pada awal Februari tahun ini.
Kedatangan Spotify ke Korea Selatan sendiri tentunya menjadi musuh besar bagi pesaingnya di negara tersebut, yakni Melon dan Genie yang sudah mendominasi pasar selama bertahun-tahun dan mendapat pasokan lagu populer K-Pop dari distributor Kakao M.
Baca Juga: 3 Zodiak Kurang Beruntung 1-7 Maret 2021 Minggu Ini, Sagitarius Kehilangan Hal Penting!
Mengingat dengan 35 persen pangsa pasar streaming musik global yang dimiliki, Spotify merupakan salah satu layanan streaming paling populer di dunia.
Per tanggal 1 Maret 2021, semua lagu K-Pop yang didistribusikan oleh Kakao M tak lagi bisa diakses di Spotify global, termasuk Indonesia.
Adapun beberapa grup K-Pop yang lagunya tidak lagi bisa didengarkan di Spotify di antaranya MAMAMOO, Seventeen, IU, (G)-idle, The Boyz, Loona, Sunmi, BTOB, APink, Epik High, Dreamcatcher, Sistar, Cosmic Girls, dan masih banyak lagi.
Baca Juga: Sempat Dikabarkan Kritis karena Covid-19, Ashanty: Masih Dikasih Kesempatan Hidup Sama Allah
Meskipun penggemar di sejumlah wilayah melaporkan bahwa beberapa lagu masih tersedia untuk mereka, tetapi tidak jelas apakah lagu tersebut juga akan segera dihapus.
Alasan di balik hilangnya sejumlah lagu K-Pop dari layanan streaming lagu Spotify adalah karena kontrak lisensi antara Spotify dengan distributor lagu Korea, Kakao M telah berakhir.
Pihak Spotify menyatakan bahwa katalog Kakao M tidak lagi tersedia untuk pengguna di seluruh dunia mulai 1 Maret 2021 karena berakhirnya lisensi mereka.
Baca Juga: NASA Kebingungan, Satelit Menangkap Garis-Garis Misterius di Atas Rusia
Mereka menjelaskan bahwa pihaknya telah menjalin kerja sama dengan Kakao M selama satu setengah tahun ke belakang agar lagu yang didistribusikan perusahaan Korea Selatan itu bisa didengarkan secara global.
Spotify merupakan pasar global bagi seniman lokal di Korea Selatan.
Dengan Spotify, lagu-lagu idol K-Pop bisa didengarkan oleh lebih dari 345 juta pendengar di hampir 170 negara di seluruh dunia.
Baca Juga: Tradisi Hari Raya Nyepi: Makna, Tujuan hingga Upacara yang Harus Dilakukan Sebelum Perayaan
Walau kesepakatan lisensi telah berakhir terhitung sejak hari ini, Spotify memberikan isyarat bahwa gangguan tersebut hanya berlangsung sementara.
"Fakta bahwa kami belum mencapai kesepakatan tentang kesepakatan global baru sangat disayangkan bagi artis mereka, serta untuk penggemar dan pendengar di seluruh dunia. Kami berharap gangguan ini bersifat sementara dan kami dapat segera menyelesaikan situasi tersebut," tulis pihak Spotify dikutip PikiranRakyat-Majalengka.com dari Koreaboo.
Pihak Spotify juga menuturkan bahwa mereka akan tetap berkomitmen untuk bekerja dengan pemegang hak lokal termasuk Kakao M, untuk membantu menumbuhkan pasar musik Korea dan ekosistem streaming secara keseluruhan bersama-sama.***
